PORTALBONTANG.COM – Perayaan Imlek, yang dikenal sebagai Tahun Baru China, memiliki akar sejarah yang sangat panjang dan kaya tradisi.
Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai sejarah Imlek, mulai dari masa Dinasti Shang hingga perkembangan modern seperti sekarang, berdasarkan laporan dari China Highlight.
Imlek pada Era Dinasti Shang
Baca Juga: Belalang akan Jadi Salah Satu Menu Alternatif dalam Makan Bergizi Gratis, Amankah Dikonsumsi Anak?
Imlek pertama kali diyakini muncul pada masa Dinasti Shang, sekitar tahun 1600–1046 Sebelum Masehi (SM), atau lebih dari 3.500 tahun yang lalu.
Pada masa itu, masyarakat mengadakan upacara pengorbanan sebagai bentuk penghormatan kepada dewa dan leluhur.
Ritual ini dilakukan pada awal dan akhir tahun untuk memohon berkah hasil panen sekaligus menyembah alam.
Selain itu, legenda tentang monster Nian juga menjadi bagian dari tradisi Imlek.
Baca Juga: Kafilah MTQ Kaltim Raih Juara Umum MTQ Nasional 2024, Akmal Malik Siapkan Beasiswa Khusus
Nian digambarkan sebagai monster buas yang menyerang manusia, hewan ternak, dan hasil panen setiap malam tahun baru.
Untuk melindungi diri, masyarakat memasang lentera merah, gulungan kertas merah, serta membakar bambu atau petasan yang dipercaya dapat menakut-nakuti Nian.
Tradisi ini masih dilestarikan hingga kini dalam bentuk dekorasi dan pesta kembang api.
Baca Juga: Update iOS 18.3 Kini Hadir, Apa Saja yang Baru?
Perkembangan Imlek di Masa Dinasti Han hingga Kini
Pada era Dinasti Han (202 SM–220 M), Imlek mulai diatur berdasarkan kalender lunar Tiongkok dan dikenal sebagai Festival Musim Semi.
Discussion about this post