PORTAL BONTANG – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengumumkan perkembangan terbaru terkait laporan selebgram Azizah Salsha terhadap 12 akun media sosial atas tuduhan penyebaran berita hoaks dan pencemaran nama baik.
Dalam konferensi pers pada Rabu, 25 September 2024, disampaikan bahwa dua di antaranya telah berdamai dengan Azizah, yang merupakan istri pesepakbola Pratama Arhan.
Salah satu tersangka, Andreas, secara terbuka mengakui perbuatannya dan meminta maaf kepada Azizah.
“Saya memohon maaf terkait konten yang saya buat, yang telah mencemarkan nama baik Zize (panggilan Azizah),” ujar Andreas dalam konferensi pers di Jakarta Selatan.
Azizah menerima permintaan maaf Andreas, dan berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
“Saya harap ini menjadi pembelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati dan bijak,” kata Azizah.
Kuasa hukum Azizah, Ega Marhadinata, menyebutkan bahwa proses hukum terhadap 10 akun lainnya masih berlanjut dan akan ditangani oleh penyidik Bareskrim Polri.
Baca Juga: Dinas Ketenagakerjaan Kota Bontang Buka Pelatihan Tata Rias Gratis!
Ega menegaskan, “Dari 12 akun yang dilaporkan, sebagian masih dalam proses penyelidikan.”
Kasus ini bermula dari tuduhan perselingkuhan antara Azizah dan Salim Nauderer, mantan kekasih Rachel Vennya, pada Agustus 2024.
Azizah kemudian melaporkan dugaan hoaks tersebut pada 21 Agustus 2024, dengan menggunakan UU ITE dan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Baca Juga: Disnaker Bontang Gelar Pekan Ketenagakerjaan 2024, Ajak Kaum Muda Ikutan Lomba Modern Dance!
Langkah Bijak Menggunakan Media Sosial
Kasus yang menimpa Azizah menjadi pengingat penting tentang bijaknya bersosial media.
UKM Peduli Sosial Universitas Diponegoro (UNDIP) mengingatkan bahwa media sosial ibarat pisau bermata dua.
Untuk itu, pengguna harus memahami etika dan kebijakan dalam bersosial media. Beberapa langkah bijak yang perlu diperhatikan antara lain:
- Jaga Privasi: Jangan sembarangan membagikan informasi pribadi.
- Etika Berkomunikasi: Tetap menjaga etika dalam berkomunikasi, baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
- Pertimbangkan Konten yang Diunggah: Pastikan untuk tidak mempublikasikan hal-hal pribadi atau orang lain yang tidak layak untuk konsumsi publik.
Baca Juga: Fitur Keren Ini Sudah Hadir di WhatsApp Beta! Siap Coba?
Dampak Negatif Media Sosial
Media sosial tidak hanya membawa kebahagiaan, tapi juga risiko kecemasan dan depresi.
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengingatkan bahwa melihat kehidupan orang lain di media sosial dapat memicu rasa rendah diri.
Selain itu, pengguna media sosial harus menjaga nama baik dan menghindari perpecahan.
Kebijakan UU ITE di Indonesia terus diperbarui untuk melindungi persatuan dan mencegah konflik di ruang digital. ***
Komentar Anda