Mendukung Partai yang Diduga Neo Nazi
Di sisi lain, Musk juga memicu kritik setelah terang-terangan menyerukan dukungan terhadap Alternative for Germany (AfD), partai yang dicurigai sebagai Neo Nazi.
Baca Juga: Rekam Jejak Menteri Satryo: Dari Unjuk Rasa ASN hingga Tudingan Arogansi, Sosok Ilmuwan Lulusan ITB
Dalam siaran langsung bersama pemimpin AfD, Alice Weidel, Musk mendorong warga Jerman memilih partai tersebut.
“Hanya AfD yang bisa menyelamatkan Jerman,” katanya pada 10 Januari 2025, sembari menyoroti kondisi negara yang menurutnya memburuk.
Musk juga membandingkan situasi di Jerman dengan AS, menyebutkan bahwa perubahan signifikan hanya dapat terjadi melalui pilihan politik.
Menurut NPR, AfD dikenal dengan ideologi sayap kanan ekstrem yang mendukung kebijakan anti-imigran dan kerap dikaitkan dengan upaya menghidupkan kembali ajaran Nazi.
Politik Neo Nazi di Jerman
Neo Nazisme, menurut laporan NPR, berkembang terutama di Jerman Timur dan cenderung menarik dukungan dari generasi muda.
Gerakan ini kerap dikritik karena tindakan intimidasi terhadap warga asing dan ideologi yang mengacu pada era Hitler.
Baca Juga: Setelah 40 Tahun, Pelantikan Presiden AS Kembali Digelar di Dalam Gedung, Donald Trump Dilantik di Rotunda Capitol
Meskipun pengaruhnya tidak dominan, kelompok ini tetap diawasi ketat karena potensi ancaman terhadap stabilitas masyarakat. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda