PORTAL BONTANG – Meniti karier sebagai penyanyi bisa dimulai dari berbagai jalur, termasuk mengikuti ajang pencarian bakat yang kerap digelar oleh stasiun televisi. Program semacam ini tak jarang menjadi andalan bahkan ikon bagi stasiun TV.
Proses menentukan pemenang biasanya melibatkan kombinasi voting dari penonton dan penilaian juri berpengalaman. Namun, menurut Soimah, menjadi juara bukan jaminan untuk bertahan sebagai sosok paling populer.
Dalam podcast PODHUB bersama Deddy Corbuzier dan Vidi Aldiano, Soimah bersama Jirayut berbagi pandangan sebagai mantan juri ajang pencarian bakat.
“Soal kompetisi menyanyi, menurut saya, teknik vokal memang penting. Tapi kalau nyanyinya hanya fokus pada teknik tanpa rasa, tidak akan sampai ke hati pendengar,” kata Soimah.
Ia menambahkan bahwa teknik memang harus dikuasai saat kompetisi, namun rasa menjadi kunci dalam menyentuh emosi audiens. Deddy Corbuzier menimpali, mengungkap bahwa juri kerap berperan besar dalam membangun konsep penampilan peserta di atas panggung.
“Setelah kompetisi selesai, semua tergantung individu masing-masing. Mau terus maju atau memperkuat kreativitas, itu pilihan mereka,” ujar Deddy.
Selain teknik, Soimah juga menyoroti pentingnya sikap atau attitude untuk menjaga kelangsungan karier. “Saya selalu memberikan masukan dari hati, tapi kalau peserta ngeyel, ya sudah. Kami bisa tahu siapa yang menerima nasihat dan siapa yang tidak,” jelasnya.
Baca Juga: Penolakan Pendampingan oleh Polisi Berujung Tragedi, Kapolda Banten: Anggota Terancam Sanksi Tegas
Deddy dan Soimah berbagi pengalaman di mana mereka sering memberikan saran langsung di belakang panggung setelah acara selesai. “Kalau dulu, kami masih merasa ada tanggung jawab untuk ngobrol dan memberi masukan sebelum selesai,” kenang Soimah.
Sementara itu, Jirayut, penyanyi asal Thailand yang pernah menjadi peserta saat Soimah menjadi juri, memuji pendekatan Soimah yang selalu memperhatikannya.
“Kalau aku lagi bagus, Soimah akan chat. Kalau jelek juga, dia tetap kasih semangat. Jadi, nggak hanya saat jelek saja,” ungkap Jirayut.
Baca Juga: Shin Tae-yong Resmi Berpisah, Pesannya untuk Garuda Demi Piala Dunia 2026 Bikin Haru
Soimah mengaku bahwa dirinya berusaha mengingatkan peserta saat berada di puncak, sekaligus memberi dukungan di masa sulit. “Pas bagus, kita ingetin. Pas jelek, kita semangatin,” pungkasnya. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda