PORTAL BONTANG – Gitaris The Changcuters, Muhammad Iqbal atau Qibil, berbagi cerita tentang perjalanan karier band asal Bandung ini, termasuk saat pertama kali tampil di panggung.
Qibil mengungkapkan, saat pertama kali manggung, mereka bahkan harus membayar untuk mengikuti audisi.
“Pertama kali manggung, kita yang bayar. Soalnya kita audisi. Berapa ya, 40 ribu (rupiah) untuk registrasi band,” ungkapnya pada Selasa, 5 November 2024, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Warganet Sorot Denny Cagur Diduga Terlibat Judi Online, Terkait Pegawai Komdigi yang Jadi Tersangka
Dia juga mengingat honor pertama yang diterima The Changcuters saat manggung pada tahun 2005.
“Pas tahun 2005, dapat lima puluh ribu. Itu fee (honor) pertama,” kenangnya.
Insiden Tria Pingsan di Sound The Project
Cerita honor pertama itu berkaitan dengan insiden pingsannya vokalis Tria di festival musik Sound The Project pada 10 Agustus 2024.
Baca Juga: 146 Peserta Ramaikan Ayo Golf Tournament 2024 di Bogor, Sukses Jadi Ajang Silaturahmi
Tria menjelaskan bahwa penuaan dini dan masalah asam lambung menjadi penyebabnya.
“Penuaan dini, asam lambung juga,” ujarnya.
Tria mengaku kehilangan ingatan setelah insiden tersebut.
Baca Juga: PT. Kalimantan Agung Perkasa Buka Lowongan Posisi Field Supervisor di Bontang!
“Saya juga nggak tahu sebenarnya apa, yang saya rasa adalah ketika saya sudah beres dari rumah sakit, saya lupa ingatan,” tambahnya.
SOP Baru Setelah Insiden Pingsan
Pasca-insiden tersebut, The Changcuters kini lebih memprioritaskan kesehatan personel daripada hanya mengejar honor manggung.
Qibil mengungkapkan perubahan dalam SOP dan riders band yang lebih mengutamakan kesejahteraan anggota band.
“Segala sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan personel itu diutamakan,” tegasnya.
Latihan dan persiapan manggung pun kini dijaga lebih ketat.
Baca Juga: Pondok Pesantren Nurul Ichsan Buka Lowongan Guru KB-TK di Bontang!
“Kita pun sekarang seperti misalnya latihan dan segala macamnya pun lebih dijaga lagi,” tambahnya.
Qibil juga memastikan bahwa SOP baru ini didasarkan pada izin dari tim dokter yang menangani Tria.
“Tim dokter yang menangani Tria itu sudah memberikan lampu hijau. Karena kejadian seperti kemarin itu bisa jadi kejadian juga, jadi semuanya sudah ada SOP-nya,” ujarnya. ***
Discussion about this post