PORTAL BONTANG – Gus Baha, Rais Syuriyah PBNU, menjelaskan bahwa umat Islam berpotensi besar meraih Lailatul Qadar di bulan Ramadhan.
Kuncinya adalah istiqomah dalam berpuasa, berjamaah shalat Isya dan Tarawih.
Tanda-tanda Lailatul Qadar seperti matahari tidak terik di siang hari tidak selalu terjadi.
Baca Juga: Menjalani Ramadhan di Negeri Minoritas Muslim: Pengalaman Unik Dosen UMM di Taiwan
“Fokuslah pada amalan daripada mencari tanda-tandanya,” kata Gus Baha, dilansir Portalbontang.com dari Youtube Santri Gayeng, Selasa 2 April 2024.
Hadits Nabi Muhammad SAW menjelaskan bahwa setiap orang Islam yang berpuasa dengan iman dan mengharap pahala Allah akan mendapatkan Lailatul Qadar.
Syarat utama untuk mendapatkan Lailatul Qadar adalah ikhlas dan tanpa rasa dengki saat melaksanakan shalat Tarawih.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca di Kaltim 1-10 April 2024: Waspada Hujan Sedang di Sebagian Besar Wilayah
Lalu, melaksanakan shalat Isya berjamaah, pahalanya setara dengan shalat sepanjang malam.
Gus Baha dan banyak ulama meyakini bahwa setiap Muslim yang berpuasa, tidak fasik, dan selalu berjamaah shalat Isya akan mendapatkan Lailatul Qadar.
“Kesimpulannya, raih Lailatul Qadar dengan istiqomah berpuasa, shalat Isya dan Tarawih berjamaah,” jelasnya. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda