Minggu, 22 Juni 2025
Portal Bontang
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Bursa Kerja
  • Lainnya
    • Opini
    • Sastra
    • Advertorial
  • Home
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Bursa Kerja
  • Lainnya
    • Opini
    • Sastra
    • Advertorial
No Result
View All Result
Portal Bontang
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Bursa Kerja
  • Lainnya
Home Lifestyle

Jangan Sepelekan Asap Rokok, Ancaman Kanker Paru Mengancam Kesehatan Perokok Aktif dan Pasif

by Redaksi Portal Bontang
Jumat, 19 April 2024
in Lifestyle
Reading Time: 2 mins read
0 0
0
Bahaya asap rokok yang dapat meningkatkan risiko kanker paru hingga 20 kali lipat, baik bagi perokok aktif maupun pasif.

Bahaya asap rokok yang dapat meningkatkan risiko kanker paru hingga 20 kali lipat, baik bagi perokok aktif maupun pasif.

Share on FacebookShare on Twitter

PORTAL BONTANG – dr. Ermono Superaya, Sp. BTKV, Dokter Spesialis Bedah Toraks Kardiak dan Vaskular RSUP Fatmawati, menegaskan bahaya Asap Rokok yang dapat meningkatkan risiko Kanker paru hingga 20 kali lipat, baik bagi perokok aktif maupun pasif.

“Rokok adalah sumber utama kanker paru karena mengandung berbagai bahan kimia berbahaya. Kenikmatan sesaat dari merokok dapat membawa konsekuensi fatal dan kesulitan seumur hidup bagi diri sendiri dan keluarga,” ujar dr. Ermono.

Hal itu disampaikannya dalam diskusi kesehatan bertema “Tumor Paru karena Merokok? Bagaimana Mengatasinya?” di Jakarta, dikutip Portalbontang.com dari Antara.

Baca Juga: Menunda Pernikahan Jadi Tren Baru di Kalangan Anak Muda Indonesia

Risiko tertinggi kanker paru terjadi pada pria usia 50 tahun ke atas dan mereka yang sering terpapar asap atau polusi di tempat kerja.

Wanita, baik yang bekerja maupun ibu rumah tangga, juga berisiko terkena kanker paru akibat paparan asap rokok di rumah, meskipun mereka tidak merokok.

ADVERTISEMENT

Asap rokok mengandung dua zat berbahaya, yaitu karsinogenik dan teratogenik, yang dapat menyebabkan tumor paru.

Baca Juga: Mitos Penuaan Dini pada Gen Z, Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Zat ini terdapat dalam asap utama yang dihisap dan asap sampingan yang keluar dari rokok.

“Asap rokok tidak hanya meninggalkan bau di mulut, tetapi juga menempel di seluruh lingkungan dan perabotan rumah tangga, seperti bantal, baju, dan dinding,” jelas dr. Ermono.

“Oleh karena itu, penting untuk mengevaluasi dan memperbaiki lingkungan rumah, serta melarang merokok di dalam rumah.”

Page 1 of 2
12Next
Tampilkan Semua
Tags: Asap RokokKanker parukesehatan
ShareTweetSendShare

Berlangganan berita dan informasi menarik dari Portalbontang.com. Klik Berlangganan di Sini.

Lepas Langganan

Related Posts

Ilustrasi. Scrolling di medsos dinilai Menko PMK Pratikno bisa merusak pola pikir generasi muda.
Lifestyle

Ini Bahaya Scrolling Medsos Bagi Anak Muda Menurut Menko PMK Pratikno

Selasa, 17 Juni 2025
Ilustrasi. Simak tips ambil rumah KPR bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah pribadi.
Lifestyle

Tips Ambil Rumah KPR, Ada Sisi Positif-Negatif yang Harus Dipertimbangkan

Selasa, 17 Juni 2025
Foto ilustrasi bakar sate.
Lifestyle

Rahasia Sate Daging Kurban Empuk dan Lezat, Ikuti 4 Trik Jitu Ini

Sabtu, 7 Juni 2025
Foto ilustrasi daging yang akan diolah untuk dikonsumsi.
Lifestyle

Waspada, Ini 4 Tanda Tubuh Anda Kebanyakan Makan Daging Kurban

Sabtu, 7 Juni 2025
Foto Najwa Shihab bersama mendiang suaminya, Ibrahim Sjarief Assegaf.
Lifestyle

Ibrahim Assegaf, Suami Najwa Shihab Wafat karena Stroke Hemoragik, Dimakamkan Hari Ini: Waspadai Pemicunya

Rabu, 21 Mei 2025
Foto penampakan Candi Borobudur - Candi Borobudur menjadi salah satu situs sejarah yang identik dengan perayaan Hari Raya Waisak.
Lifestyle

Libur Waisak Besok! Jangan Lewatkan 5 Tempat Meditasi dan Sejarah Buddhis Unik di Indonesia Ini

Minggu, 11 Mei 2025
Next Post
Ilustrasi. Wanita yang sudah menopause berpotensi besar terkena osteoporosis.

Wanita Rentan Osteoporosis Sejak Menopause, Cek Kepadatan Tulang di Usia 50 Tahun

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

    Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengurus ATPUSI Bontang Resmi Dikukuhkan, Neni Tegaskan Komitmen Perkuat Literasi dan Kearsipan di Era Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapten Timnas Indonesia Diperebutkan Klub Elite Italia, Jay Idzes Beri Tips Pemain Muda Naik ke Level Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Turunkan Angka Stunting di Bontang, Neni: Kolaborasi Pentahelix dan Peran Aktif Kader

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laptop Lemot atau Kena Virus? Ini Cara Mudah Reset ke Setelan Pabrik, Data Tetap Aman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Portal Bontang

© 2025 Visi Media Teknologi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Bursa Kerja
  • Lainnya
    • Opini
    • Sastra
    • Advertorial

© 2025 Visi Media Teknologi