Simon Tahamata: Jejak Emas Legenda Ajax Berdarah Maluku yang Kini Jadi ‘Mata Elang’ PSSI untuk Timnas Indonesia
Simon Tahamata, legenda Ajax & eks Timnas Belanda berdarah Maluku, kini Kepala Pemandu Bakat PSSI. Siap berburu talenta diaspora demi Timnas
Portalbontang.com, Jakarta – Dunia sepak bola Indonesia kembali bergelora. Bukan karena gol di menit akhir atau penyelamatan gemilang di bawah mistar gawang, melainkan oleh kabar penunjukan seorang legenda hidup lapangan hijau Eropa.
Namanya Simon Melkianus Tahamata. Sosok winger lincah berdarah Maluku yang pernah menjadi pujaan publik Ajax Amsterdam dan pilar Tim Nasional Belanda itu, kini resmi mengemban tugas baru: menjadi ‘mata elang’ bagi PSSI sebagai Kepala Pemandu Bakat sepak bola nasional.
Penunjukan Tahamata, yang diumumkan PSSI baru-baru ini, bukan sekadar mengisi jabatan. Ini adalah manuver strategis federasi sepak bola Tanah Air dalam misi besar memburu dan membina talenta-talenta terbaik, termasuk para diaspora yang tersebar di berbagai belahan dunia.
Tujuannya jelas: membangun Timnas Indonesia yang semakin kompetitif, terutama dengan target ambisius menembus putaran final Piala Dunia 2026.
Langkah ini sejalan dengan fokus PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir yang kian gencar melakukan penjaringan pemain berkualitas berdarah Indonesia, menyusul keberhasilan beberapa nama diaspora yang telah memperkuat Skuad Garuda.
Jejak Sang Maestro Lapangan Hijau
Lahir di Vught, Belanda, pada 26 Mei 1956, Simon Tahamata adalah ikon sepak bola pada masanya. Bagi para penggemar Ajax Amsterdam di era akhir 70-an, namanya terukir abadi.
Tampilkan SemuaJoin channel WhatsApp Portalbontang.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya
Join now