“Di setiap sudut negeri ini, ada anak-anak muda dengan impian besar. Tanpa infrastruktur yang memadai, potensi mereka bisa terhambat. Oleh karena itu, kami ingin memastikan bahwa fasilitas ini tersedia secara merata,” jelas AHY.
Lebih lanjut, Menko AHY menekankan bahwa keberhasilan pembangunan infrastruktur olahraga tidak hanya diukur dari kemegahannya, tetapi juga dari pemanfaatannya yang optimal oleh masyarakat.
“Mari kita jadikan stadion-stadion ini sebagai pusat pembinaan atlet, sebagai ruang kebangkitan olahraga daerah, dan sebagai sarana yang membawa energi positif bagi generasi muda kita,” harap Menko AHY.
Adapun 17 stadion tersebut adalah Stadion Bumi Sriwijaya, Kota Palembang; Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang; Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor; Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi; Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi; Stadion Gelora Bandung Lautan Api; Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman; Stadion Jatidiri, Kota Semarang; Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang; Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan; Stadion Gelora Delta, Kabupaten Sidoarjo; Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Kabupaten Pamekasan; Stadion Joko Samudro, Kabupaten Gresik; Stadion Demang Lehman, Kabupaten Banjar; Stadion Segiri, Samarinda dan Stadion B.J. Habibie, Kota Parepare.
Pembangunan stadion-stadion ini juga menjadi bagian dari persiapan Indonesia sebagai tuan rumah berbagai ajang olahraga internasional di masa depan.
Dengan fasilitas yang berstandar tinggi, diharapkan Indonesia dapat menarik lebih banyak kompetisi olahraga bergengsi, yang pada akhirnya akan meningkatkan citra bangsa di mata dunia. ***
Komentar Anda