Tim SAR gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk Tim SAR Jakarta, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polsek Tebet, Satpol PP Kebayoran Baru, serta masyarakat setempat, langsung bergerak melakukan pencarian.
Namun, upaya pencarian pada Selasa (4/3/2025) mengalami kendala. Cuaca buruk dan derasnya arus Kali Ciliwung menjadi penghambat utama. Selain itu, akses perahu karet juga terbatas akibat banyaknya kabel listrik yang menjuntai.
“Warga kemudian melaporkan penemuan jenazah kepada Tim SAR Gabungan,” imbuh Murodih.
BPBD DKI Jakarta mencatat bahwa hingga Rabu (5/3/2025) pukul 06.00 WIB, banjir masih merendam 3 RT di Kebon Baru, Jakarta Selatan. Ketinggian air bervariasi antara 60 hingga 200 cm akibat luapan Kali Ciliwung. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda