Baca Juga: Persiapan Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim di Istana Negara, Rudy Mas’ud: Bismillah
Pemimpin Hamas, Khalil al-Hayya, mengeluarkan pengumuman mengejutkan ini dalam pernyataan yang direkam, sebagai tanggapan atas keputusan Israel untuk mengizinkan rumah mobil dan peralatan konstruksi masuk ke Jalur Gaza.
Enam sandera yang masih hidup ini adalah kelompok terakhir yang akan dibebaskan dalam tahap pertama perjanjian gencatan senjata yang berakhir pada awal Maret.
Diperkirakan Hamas masih menahan sekitar 70 sandera lainnya, setengahnya masih hidup. Empat jenazah sandera lainnya akan diserahkan pekan depan.
Sejauh ini, selama gencatan senjata, Hamas telah membebaskan 24 sandera, dan Israel telah membebaskan lebih dari 1.000 orang Palestina yang dipenjara.
Pihak-pihak yang berperang belum merundingkan tahap kedua gencatan senjata yang lebih sulit.
Baca Juga: iPhone 17 Pro: Bodi Aluminium Kembali? Analisis Perubahan Material dan Dampak Lingkungan
Pada tahap ini, Hamas hanya akan membebaskan sisa sandera dengan syarat penghentian pertempuran permanen dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.
Sementara itu, Israel belum mundur dari tujuannya, yang didukung Amerika Serikat, untuk menghapuskan peran militer atau pemerintahan apa pun bagi Hamas di Gaza. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda