PORTALBONTANG.COM, Jakarta – Kabar gembira datang dari Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau Danantara, telah resmi didirikan.
Presiden Prabowo Subianto secara langsung menandatangani akta pendirian Danantara pada Senin, 24 Februari 2025, di Istana Merdeka.
Peluncuran Danantara ini menjadi momen penting yang dihadiri oleh berbagai tokoh penting. Jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, para duta besar negara sahabat, hingga para pengusaha terkemuka turut hadir menyaksikan sejarah baru ini.
Baca Juga: Apple Gandeng Google Gemini untuk Perkuat Apple Intelligence di iOS 18.4
Kehadiran dua mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo, semakin menambah khidmat acara peluncuran Danantara.
Dana Efisiensi Anggaran Negara Dikelola Danantara
Dalam sambutannya saat peluncuran, Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa Danantara akan mengelola dana yang berasal dari efisiensi anggaran pemerintah.
Dana sebesar Rp300 triliun, yang merupakan hasil pengamanan keuangan negara, akan dikelola secara profesional oleh Danantara.
Baca Juga: Bocoran Terbaru iPhone 17 Pro: Resolusi Kamera dan Desain yang Dirumorkan
“Kita berhasil mengamankan lebih dari Rp300 triliun, hampir 20 miliar dollar AS dalam bentuk tabungan negara,” kata Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta.
Dana ini, lanjut Prabowo, sebelumnya terhambat oleh inefisiensi, praktik korupsi, dan alokasi belanja yang kurang tepat sasaran.
Dana hasil efisiensi ini akan diinvestasikan pada 20 proyek nasional strategis yang berada di bawah naungan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Baca Juga: Milad ke-42, Wawali Bontang Harap YPK Perkuat Generasi Unggul
“Dana tersebut akan dialokasikan untuk dikelola oleh Danantara Indonesia, diinvestasikan dalam 20 atau lebih proyek-proyek nasional,” jelas Prabowo.
Komentar Anda