Tutup Rakernas Forsesdasi, Sekdaprov Kaltim: Tenaga Non-ASN Dapat Jaminan Tetap Bekerja selama Transisi ke PPPK
Rakernas Forsesdasi 2024 di Balikpapan bahas manajemen ASN, tenaga non-ASN, dan penguatan sistem merit. Simak keputusan pentingnya di sini!
PORTAL BONTANG – Peserta Rakernas Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Forsesdasi) 2024 menutup rangkaian kegiatan dengan jamuan makan malam di Kampung Pasir Klandasan, Balikpapan, Kamis (12/12/2024) lalu.
Acara ini menandai berakhirnya pembahasan penting terkait tenaga Non-ASN dan pengelolaan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ketua Umum DPP Forsesdasi, Sri Wahyuni, menegaskan bahwa tenaga non-ASN tetap menjadi perhatian utama dalam keputusan Rakernas.
Baca Juga: Perbedaan Kebijakan PPN: Indonesia Naikkan Tarif, Vietnam Justru Turunkan
“Kita harus memastikan saudara-saudara kita tenaga non-ASN ikut serta dalam pendaftaran tahap kedua,” ujarnya dilansir Portalbontang.com dari Instagram @pemprov_kaltim, merujuk pada proses seleksi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang ditargetkan selesai tahun ini.
Sri Wahyuni menekankan bahwa tugas pemerintah daerah adalah memastikan tenaga non-ASN mendapatkan penghasilan selama masa transisi menuju pengangkatan sebagai PPPK.
Ia meminta agar alokasi anggaran gaji tidak dihapus meskipun status tenaga non-ASN masih paruh waktu.
“Yang penting posnya jangan dihilangkan. Mereka tetap harus bekerja sambil menunggu proses pengangkatan,” tegasnya.
Baca Juga: Calvin Verdonk vs Dani Carvajal: Mirip secara Fisik, Berbeda dalam Karier Sepak Bola
Lebih lanjut, DPP Forsesdasi juga akan mendorong terbitnya Surat Edaran dari Menteri PANRB agar pemerintah daerah dapat mengalokasikan gaji bagi tenaga non-ASN hingga mereka resmi diangkat menjadi PPPK.
Tampilkan SemuaJoin channel WhatsApp Portalbontang.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya
Join now