Site icon Portal Bontang

Antisipasi Tawuran Malam Tahun Baru 2025, Polda Metro Jaya Gelar Patroli Medsos dan Edukasi Digital

Foto Polsek Sunggal saat merilis kasus tawuran mahasiswa di Medan, pada Senin, 9 Desember 2024.

Foto Polsek Sunggal saat merilis kasus tawuran mahasiswa di Medan, pada Senin, 9 Desember 2024.

PORTAL BONTANG – Polda Metro Jaya mengintensifkan patroli media sosial (medsos) guna mencegah tawuran yang kerap terjadi pada malam pergantian tahun.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa patroli ini melibatkan tim khusus dari Direktorat Siber.

“Tawuran menjadi salah satu potensi kerawanan yang harus diantisipasi, terutama pada malam tahun baru. Patroli medsos dilakukan oleh tim khusus dari Direktorat Siber,” ungkapnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (12/12/2024) lalu.

Baca Juga: Perbedaan Kebijakan PPN: Indonesia Naikkan Tarif, Vietnam Justru Turunkan

Selain itu, pihak Humas juga diberdayakan untuk melakukan edukasi digital.

“Personel Humas kita berdayakan untuk mengawasi sekaligus menyampaikan sosialisasi anti-tawuran melalui konten kreatif di medsos,” jelas Ade.

Strategi Konten Edukasi Anti-Tawuran

Ade menambahkan, pihaknya tengah mengembangkan strategi konten edukasi yang menarik untuk menanamkan pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Baca Juga: Calvin Verdonk vs Dani Carvajal: Mirip secara Fisik, Berbeda dalam Karier Sepak Bola

“Humas dilatih membuat konten kreatif agar masyarakat tertarik menerima pesan-pesan kamtibmas,” ujarnya.

Pelatihan ini juga bertujuan meningkatkan keahlian personel Humas dalam berkomunikasi di platform digital, sehingga mereka mampu mengikuti tren masyarakat.

“Humas adalah corong institusi, jadi harus punya strategi komunikasi yang efektif,” tambahnya.

Baca Juga: Tiga Pemain Kunci Timnas Indonesia Siap Bersinar Lawan Laos di Piala AFF 2024, Salah Satunya Rafael Struick

Tren Tawuran dalam Sepekan

Ade juga menyoroti sejumlah kasus tawuran yang melibatkan pelajar hingga mahasiswa dalam sepekan terakhir:

Tawuran di Bogor Selatan

Pada Selasa (10/12/2024), dua kelompok remaja terlibat tawuran di Bogor Selatan, mengakibatkan satu orang terluka akibat sabetan senjata tajam (sajam).

Polisi menyebut insiden ini dipicu oleh kelompok bermotor yang berkumpul di area permukiman.

Belasan Mahasiswa Ditangkap di Medan

Baca Juga: Trailer 28 Years Later Hadirkan Puisi Rudyard Kipling yang Menghantui Tentara AS

Sebanyak 13 mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas ditetapkan sebagai tersangka setelah terlibat tawuran di Medan, Kamis (5/12/2024).

Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang G. Hutabarat, menyebut insiden tersebut dipicu oleh dendam akibat saling lirik di sebuah warung makan.

Remaja di Magelang Bawa Sajam

Tujuh remaja diamankan Polresta Magelang pada Minggu dini hari (8/12/2024), karena merencanakan tawuran di tiga lokasi berbeda.

Baca Juga: Garuda Ditantang Australia di Sydney Football Stadium, Stadion Berkapasitas 42 Ribu Penonton

Mereka membawa senjata tajam sebagai alat bentrok.

Tawuran di Surabaya

Tujuh pemuda diduga anggota perguruan silat terlibat tawuran di kawasan Kya-Kya Surabaya, Kamis (5/12/2024).

Baca Juga: Jamselinas XIII 2024: Ribuan Pecinta Sepeda Lipat Jelajahi Keindahan Malang

Polisi langsung menyisir lokasi setelah menerima informasi dari Command Center.

Polda Metro Jaya berharap langkah-langkah ini dapat meminimalkan potensi konflik selama perayaan tahun baru. ***

Exit mobile version