Agen BRILink Gagalkan Penipuan Bukti Transfer Palsu, Pelaku Malu Usai Ketahuan
Seorang agen BRILink berhasil menggagalkan aksi penipuan dengan modus bukti transfer palsu. Kejadian ini viral di media sosial X.
PORTAL BONTANG – Kasus Penipuan dengan modus bukti transfer palsu kembali terjadi, namun berhasil digagalkan oleh karyawan Agen BRILink yang sigap menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Kejadian ini menjadi viral setelah dibagikan di platform media sosial X melalui akun @bacottetangga__.
Dalam unggahan yang telah dilihat lebih dari satu juta kali, terlihat pelaku mencoba melakukan penipuan saat meminta layanan tarik tunai sebesar Rp3 juta.
Baca Juga: FIFA Tolak Permintaan Bahrain, Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Tetap Digelar di Indonesia
“Kak, mau tarik tunai tiga juta (rupiah),” ucap pelaku sambil terus melihat layar ponselnya.
“Boleh,” jawab karyawan Agen BRILink dengan tenang.
Pelaku kemudian menginformasikan bahwa ia akan melakukan transfer secara online.
“Ditransfer langsung (transaksi online) aja ya,” kata pelaku memastikan niatnya.
Setelah melakukan “transfer”, pelaku menunjukkan bukti transaksi kepada karyawan. Namun, CCTV toko Agen BRILink merekam bahwa bukti tersebut telah diedit.
“Sudah kak, ini buktinya,” ujar pelaku sembari memperlihatkan layar ponselnya.
Namun, karyawan dengan cekatan memeriksa dan mengonfirmasi bahwa tidak ada mutasi masuk.
Baca Juga: Mengenal Wajah Lama di Kabinet Prabowo, Ada yang Seusia Gibran
“Nggak ada mutasi masuk, bos,” jelas karyawan Agen BRILink tersebut.
Pelaku yang kepergok langsung mencoba berdalih. “Ya sudah, saya pergi dulu ke kantor bank, mau komplain,” ujarnya sebelum meninggalkan tempat.
Aksi penipuan ini menarik perhatian warganet.
Seorang pengguna dengan akun @jejeayy berkomentar, “Seketika menjadi editor handal.”
Pengguna lain, @jankerzone, menyindir, “Editor handal, lho, Anda (pelaku) bung.”
Tak hanya sindiran, beberapa warganet juga memberi peringatan agar masyarakat lebih waspada terhadap penipuan serupa.
“Harus semakin berhati-hati sih, seram bisa disalahgunakan lebih parah,” tulis akun @leolanya. ***
Join channel WhatsApp Portalbontang.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya
Join now