Site icon Portal Bontang

Agustina WP, Calon Wali Kota Semarang Angkat Isu Kesehatan Mental

Agustina WP, calon Wali Kota Semarang, menekankan pentingnya manajemen stres sebagai solusi utama dalam menghadapi masalah kesehatan mental.

Agustina WP, calon Wali Kota Semarang, menekankan pentingnya manajemen stres sebagai solusi utama dalam menghadapi masalah kesehatan mental.

PORTAL BONTANG – Agustina WP, calon Wali Kota Semarang, menekankan pentingnya manajemen stres sebagai solusi utama dalam menghadapi masalah kesehatan mental.

“Jika kita bisa mengelola stres, hidup kita akan lebih bahagia,” ujar Agustina.

Program “Perempuan Mendengar” yang digagas oleh Riezky Delastama, atau akrab disapa MasRD, bertujuan untuk membahas isu-isu kesehatan mental, khususnya bagi Generasi Z dan Milenial.

Baca Juga: Sekretaris PWI Bontang, Rachman Wahid, Tutup Usia

Program ini mencakup diskusi mendalam tentang depresi, bullying, stres, hingga fenomena anarkisme remaja.

Dalam acara ini, sejumlah narasumber seperti Agustina WP, Riezky Delastama, influencer Marsha Natika, dan Psikolog Dewi Marianty turut hadir.

Agustina menunjukkan perhatian khusus terhadap isu kesehatan mental dan masalah sosial yang dihadapi masyarakat.

Ia juga berencana membuka lebih banyak ruang publik gratis untuk masyarakat Semarang.

Baca Juga: PT. Kalimantan Agung Perkasa Buka Lowongan untuk Proyek Turn Around Pabrik 5 Pupuk Kaltim!

“Masih ada missing link antara pembuat kebijakan dan masyarakat, terutama anak muda. Pemerintah perlu melibatkan Generasi Z dan Milenial secara aktif dalam pembuatan program dan kebijakan, salah satunya melalui musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan),” tegasnya.

Riezky Delastama, tokoh muda Semarang, juga menyuarakan pentingnya ruang publik gratis untuk mendukung ekspresi dan aktualisasi diri anak muda secara positif.

“Permasalahan kesehatan mental adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat, termasuk komunitas-komunitas yang ada,” tambahnya.

Baca Juga: Seputar ‘Grooming’ di Lingkungan Sekolah, Ini Alasan Orang Tua Wajib Waspada

Agustina menambahkan bahwa pemerintah sebenarnya memiliki anggaran yang cukup untuk mendukung kegiatan anak muda, namun penyalurannya perlu tepat sasaran sesuai dengan aspirasi generasi muda.

“Pemerintah harus mendengarkan masyarakat, bukan lagi mendikte mereka,” pungkasnya. ***

Exit mobile version