PORTAL BONTANG – Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan ia tidak mengetahui penyebab jatuhnya Helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi, Senin 20 Mei 2024.
Ia juga tidak melihat adanya dampak yang lebih luas terhadap keamanan regional.
Demikian komentar Menhan AS menanggapi kematian Presiden Iran dalam kecelakaan helikopter tersebut, dilansir Portalbontang.com dari VOA Indonesia.
Baca Juga: BMKG: Gempa Bumi M 5,3 Guncang Selatan Jawa Timur, Dirasakan di Malang hingga Blitar
“Mengenai kematian presiden Iran, dalam kecelakaan helikopter yang sangat disayangkan. Kita terus memonitor situasinya, namun kita belum mengetahui penyebab kecelakaan tersebut pada saat ini,” jelasnya.
“Tentu saja, saya tahu pihak Iran sedang menyelidiki atau akan menyelidiki. Dan kita akan melihat hasilnya setelah penyelidikan mereka selesai,” ucapnya.
“Dalam hal sikap militer kita, saya tidak punya pengumuman apa pun untuk disampaikan. Dan sekali lagi, ini adalah sesuatu yang akan terus kami awasi,” tambahnya.
“Dan saya belum melihat adanya dampak keamanan regional yang lebih luas pada saat ini,” jelas Austin.
Baca Juga: PT Tripatra Engineers and Constructors Buka Lowongan Kerja di Bontang
Austin menambahkan bahwa ia tidak dapat berspekulasi mengenai penyebab kecelakaan tersebut.
“Saya tidak akan berspekulasi tentang apa yang akan mereka salahkan. Sekali lagi, mereka harus melakukan investigasi untuk mengetahui apa penyebab kecelakaan itu. Bisa jadi karena beberapa hal, seperti kegagalan mekanis, kesalahan pilot, apa saja.”
Diberitakan sebelumnya, Presiden Iran Ebrahim Raisi beserta menteri luar negerinya dilaporkan meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan helikopter yang terjadi di daerah pegunungan yang bersuhu dingin.
Baca Juga: Borneos.co Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Customer Service di Bontang
Informasi tersebut disampaikan oleh seorang pejabat Iran pada Senin, setelah tim pencari berhasil menemukan bagian-bagian dari helikopter tersebut di Provinsi Azerbaijan Timur.
“Presiden Raisi, menteri luar negeri dan seluruh penumpang helikopter tewas dalam kecelakaan itu,” kata pejabat senior Iran kepada Reuters, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena sensivitas masalah tersebut.
Kantor berita Iran Mehr mengonfirmasi kematian tersebut, melaporkan bahwa “seluruh penumpang helikopter yang membawa presiden Iran dan menteri luar negerinya gugur.”
Seorang pejabat Iran sebelumnya mengatakan kepada Reuters bahwa helikopter yang membawa Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian terbakar habis dalam sebuah kecelakaan nahas pada Minggu 19 Mei 2024.
Baca Juga: BFI Finance Buka Lowongan Kerja di Bontang untuk Posisi Marketing dan Admin Operation
Televisi pemerintah melaporkan bahwa gambar dari lokasi kejadian menunjukkan helikopter menabrak puncak gunung, meskipun belum ada pernyataan resmi mengenai penyebab kecelakaan tersebut.
Kantor berita negara IRNA mengatakan Raisi terbang dengan helikopter Bell 212 buatan AS. ***
Discussion about this post