Portal Bontang
Beranda News Besok Sidang Isbat 2024, BRIN: Ada Perbedaan Awal Ramadhan 1445 H

Besok Sidang Isbat 2024, BRIN: Ada Perbedaan Awal Ramadhan 1445 H

BRIN menyebut ada potensi perbedaan awal Ramadhan 1445 H sebelum diadakannya sidang isbat, Minggu besok, 10 Maret 2024.

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Astronomi, Prof Thomas Djamaludin (kanan) dalam acara Media Lounge Discussion (MELODI) di Gedung BJ Habibie, Jakarta, Jumat 8 Maret 2024 lalu.

PORTAL BONTANG – Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar SIDANG ISBAT penentuan awal Ramadhan 1445 H, Minggu besok, 10 Maret 2024.

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sudah mengungkapkan ada potensi perbedaan awal Ramadhan 1445 H.

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Astronomi, Thomas Djamaludin menyebut perbedaan awal Ramadhan 1445 H terjadi karena perbedaan kriteria.

Baca Juga: Jangan Asal Konsumsi Air Hujan, Dosen Pendidikan Biologi: Mengandung Mikroba

Indonesia, lanjut Thomas mengadopsi kriteria baru yang mengacu pada hasil kesepakatan Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) pada tahun 2021.

Penerapan kriteria baru MABIMS berdampak pada perubahan dalam penghitungan dan penetapan awal bulan Hijriah.

Berdasarkan pada hasil kesepakatan Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) pada tahun 2021, kriteria hilal berubah menjadi ketinggian hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.

Baca Juga: 5 Tips Persiapkan Tubuh sebelum Puasa Ramadhan, Agar Badan Tidak ‘Kaget’

Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan surat bersama ad referendum pada 2021 terkait penggunaan kriteria baru MABIMS di Indonesia mulai tahun 2022.

Adanya perubahan kriteria tersebut, berpengaruh terhadap penentuan awal bulan Hijriah. Terutama di Indonesia, yang menggunakan metode hisab dan rukyat.

Thomas Djamaludin menuturkan bahwa rukyat (pengamatan) dan hisab (perhitungan) secara astronomi dinilai setara dalam penentuan awal bulan Hijriah.

Halaman: 1 2 3
Tampilkan Semua

Join channel WhatsApp Portalbontang.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya

Join now
Bagikan:

Iklan