PORTAL BONTANG – Selasa 30 Januari 2024, pertemuan resmi Koordinasi Gugus Tugas Kota Layak Anak (KLA) Bontang berlangsung. Pertemuan ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi KLA 2023 dan merencanakan KLA 2024.
Wawali Bontang Najirah, Merry dari Kejaksaan Negeri Bontang, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Bahauddin, serta perwakilan dari OPD dan Kelurahan hadir dalam pertemuan tersebut.
Menurut laporan dr. Bahauddin dari Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, indikator Kota Layak Anak adalah variabel yang dipilih untuk membantu dalam penilaian dan pengukuran upaya pencapaian KLA.
Baca Juga: Terpopuler Hari Ini, Rabu 31 Januari 2024: Gaji PNS dan PPPK Resmi Naik hingga Info Lowongan Kerja
“Indikator KLA menjadi acuan bagi pemerintah, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan, program dan kegiatan pemenuhan hak anak untuk mewujudkan KLA,” kata Bahauddin, dikutip Portalbontang.com dari situs resmi PPID Bontang, Rabu 31 Januari 2024.
Najirah menambahkan dalam pidatonya, bahwa evaluasi KLA Bontang 2023 mendapatkan predikat Nindya selama tiga tahun berturut-turut, menunjukkan bahwa Bontang perlu meningkatkan sinergi dan kepedulian program untuk mewujudkan perlindungan anak di Kota Bontang.
“Dalam musrenbang, saya mengimbau agar forum anak dilibatkan dan diberi kesempatan menyampaikan pendapatnya serta dicatat dalam notulen,” ujar Najirah.
Baca Juga: Lowongan Kerja Matahari Citimall Bontang, Apa Kualifikasi Dibutuhkan?
Najirah juga meminta agar ruang laktasi, pojok baca, sarana disabilitas, dan toilet terpisah disediakan di ruang publik dan instansi, karena masih banyak instansi yang belum menyediakan fasilitas tersebut.
Najirah berharap evaluasi KLA dapat berjalan dengan baik. Sebagai informasi tambahan, evaluasi KLA akan dilakukan pada 1 Februari hingga 31 Mei 2024. ***
Ikuti berita terkini dari Portalbontang.com langsung di WhatsApp melalui link https://s.id/portalbontang
Komentar Anda