Portalbontang.com, Bontang – Pasar smartphone kelas menengah di Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran Tecno Pova 7.
Ponsel yang secara khusus menargetkan para gamer ini hadir dengan spesifikasi yang sangat menggiurkan di kelas harganya, terutama dengan baterai berkapasitas monster 7000 mAh.
Namun, dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh dari saudaranya, Tecno Camon 40, yang sebelumnya menjadi primadona, pertanyaannya adalah: apakah Tecno Pova 7 masih layak untuk dibeli?
Kanal YouTube teknologi terkemuka, GadgetIn, telah melakukan unboxing dan review mendalam untuk menjawab pertanyaan tersebut. Berikut ulasannya yang dilansir Portalbontang.com.
Spesifikasi Utama: Fokus pada Performa dan Daya Tahan
David dari GadgetIn, dalam videonya, menyoroti beberapa spesifikasi kunci yang menjadi nilai jual utama dari Tecno Pova 7.
Ponsel ini ditenagai oleh chipset MediaTek Helio G99, yang dipadukan dengan RAM besar 16 GB (8 GB fisik + 8 GB extended) dan penyimpanan internal 128 GB UFS. Kombinasi ini menjanjikan performa yang lancar untuk multitasking dan gaming.
Dari segi daya, selain baterai jumbo 7000 mAh, ponsel ini juga didukung pengisian cepat 45W.
Fitur lain yang tak kalah menarik adalah kamera utama beresolusi tinggi 108 MP, sertifikasi IP53 yang membuatnya tahan debu dan percikan air, serta dukungan audio dari Dolby Atmos.
Desain dan Kelengkapan: Gamer Banget!
Dari kotak penjualannya saja, Tecno Pova 7 sudah menunjukkan identitasnya yang menargetkan para gamer, dengan menampilkan karakter dari game populer PUBG Mobile.
Di dalam kotak, kelengkapannya pun terbilang memuaskan. Selain unit ponsel, pengguna akan mendapatkan charger 45W, kabel USB-C, casing silikon dengan desain unik, dan SIM ejector berbentuk segitiga yang khas.
Desain bodinya sendiri cukup elegan, terutama untuk varian warna putih yang memberikan efek pantulan cahaya menarik.
Meskipun lebih tebal dan berat dibandingkan Camon 40, hal ini sepadan dengan kapasitas baterai yang ditawarkan.
Performa Gaming dan Penggunaan Sehari-hari
Dalam pengujiannya, GadgetIn menemukan bahwa Tecno Pova 7 mampu menjalankan game Mobile Legends dengan lancar pada pengaturan grafis tinggi (60 FPS).
Untuk Genshin Impact, game ini dapat dimainkan dengan nyaman pada 30-an FPS dengan suhu yang terjaga stabil.
Namun, untuk PUBG Mobile, performanya masih terbatas pada 40 FPS (smooth ultra) dan tampaknya masih memerlukan optimasi perangkat lunak lebih lanjut.
Daya tahan baterainya menjadi juara. Pengujian menunjukkan bahwa bermain Genshin Impact selama 30 menit hanya mengurangi baterai sebesar 6-7%, sementara streaming YouTube selama satu jam hanya memakan 5% daya.
Kualitas Kamera dan Layar
Meskipun unggul di sektor baterai, ada beberapa kompromi yang harus diterima.
Layar Full HD+ 120Hz pada Pova 7, menurut GadgetIn, memiliki warna yang terasa sedikit lebih pudar jika dibandingkan dengan panel AMOLED pada Camon 40.
Untuk sektor fotografi, kamera utama 108 MP mampu menghasilkan foto yang tajam dalam kondisi cahaya yang cukup.
Namun, untuk pemotretan di malam hari, detailnya menurun cukup drastis [20:34]. Perekaman video sudah mendukung resolusi hingga 2K 30 FPS, namun fitur stabilisasi (EIS) hanya aktif pada resolusi 1080p.
Kesimpulan: Pova 7 vs Camon 40?
GadgetIn menyimpulkan bahwa pilihan antara kedua ponsel ini sangat bergantung pada prioritas pengguna.
Jika Anda mencari pengalaman yang lebih premium dengan bodi lebih ramping, layar AMOLED yang lebih cerah, kamera ultrawide, dan fitur seperti OIS, maka Tecno Camon 40 adalah pilihan yang lebih baik.
Namun, jika prioritas utama Anda adalah daya tahan baterai yang luar biasa untuk bermain game atau penggunaan berat sepanjang hari, serta tidak terlalu mempermasalahkan absennya kamera ultrawide, maka Tecno Pova 7 dengan harga lebih terjangkau (sekitar Rp 2,5 juta) adalah pilihan yang sangat sulit untuk dilewatkan. ***
Komentar Anda