Portalbontang.com, Osaka – Menjelang laga penutup Grup C Kualifikasi Putaran Ketiga Piala Dunia 2026, legenda sepak bola Jepang, Keisuke Honda, mengingatkan Timnas Jepang untuk tidak meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.
Pertandingan antara Jepang vs Indonesia akan digelar di Stadion Suita, Osaka, pada Selasa, 10 Juni 2025, mulai pukul 17.35 WIB.
Kedua tim telah berjumpa dua kali sejak awal 2024. Dalam dua kesempatan tersebut, Indonesia selalu kalah: 1-3 di ajang Piala Asia 2023, dan 0-4 pada laga perdana Kualifikasi Round 3 Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Jika Kalahkan Jepang, Ranking FIFA Indonesia Melonjak ke Posisi 110, Dekati Vietnam
Namun, pasca kekalahan mengejutkan Jepang 0-1 dari Australia di Stadion Optus, Perth, pada 5 Juni lalu, Honda menyebut laga kontra Indonesia akan dijadikan momen kebangkitan oleh Tim Samurai Biru.
“Jepang kalah melawan Australia, jadi menurut saya mereka harus menang,” ujar Honda kepada media saat berada di Jakarta, dikutip pada Senin, 9 Juni 2025.
Kekalahan tersebut menjadi yang pertama bagi Jepang sepanjang fase kualifikasi, setelah sebelumnya tidak terkalahkan dalam 14 laga sejak babak kedua.
Dalam duel melawan Australia, Jepang memang tidak menurunkan beberapa pemain inti, termasuk sang kapten Wataru Endo, lantaran mereka telah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 sejak Maret lalu.
Baca Juga: 12 Aktivis Kemanusiaan Termasuk Greta Thunberg Diduga Diculik Pasukan Israel dari Kapal Bantuan Gaza
Pelatih Hajime Moriyasu juga awalnya mencadangkan gelandang muda Takefusa Kubo, sebelum akhirnya dimainkan di babak kedua.
“Jadi, menurut saya kemungkinan besar pemain terbaik akan bermain sebagai pemain inti melawan Indonesia,” tambah Honda.
Meski mendukung kemenangan Jepang, Honda yang pensiun dari timnas pada November 2024 menyebut laga ini tidak lagi krusial bagi kedua tim dari sisi klasemen.
Baca Juga: IFG dan Anggota Holding Salurkan 138 Hewan Kurban Idul Adha 1446 H sebagai Bentuk Kepedulian Sosial
Namun demikian, Honda melihat pertandingan nanti sebagai peluang bagi Jepang maupun Indonesia untuk menguji strategi baru dan memberikan menit bermain kepada pemain pelapis.
“Tapi menurut saya pertandingan ini tidak terlalu penting, lebih untuk uji coba. Jadi, saya harap mereka akan bermain dengan baik,” tandasnya. ***
***
Penulis: M Zulfikar A | Editor: M Zulfikar A
Komentar Anda