PORTAL BONTANG – Pelatihan BRI CoreLab sukses digelar Promedia Teknologi Indonesia (PTI) di Universitas Sumatera Utara (USU), pada Rabu, 22 Januari 2025.
BRI CoreLab merupakan salah satu rangkaian acara dalam event roadshow Journalism 360 di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) pada 22-23 Januari 2025.
Event Journalism 360 yang dihadirkan Promedia di Kota Medan itu disponsori oleh Bank Rakyat Indonesia (Bank BRI), Mining Industry Indonesia (MIND ID) dan Bank BJB.
Baca Juga: Pemerintah Terbitkan Jadwal Pembelajaran selama Ramadan 1446 Hijriah, Kapan Libur Sekolah?
Medan menjadi kota ketiga digelarnya event roadshow Journalism 360 setelah sebelumnya digelar di Kota Palembang, Sumsel pada 17-18 Desember 2024 dan Kota Semarang, Jateng pada 23-24 Oktober 2024.
Di kampus USU, Promedia menghadirkan kegiatan BRI CoreLab sebagai pelatihan media dan content creator untuk para mahasiswa.
Pelatihan BRI CoreLab itu diisi oleh CEO Promedia Agus Sulistriyono, GM Media Network Promedia Agil Hari Santoso, serta Peneliti dan Akademisi, Peneliti, dan Dosen Antropologi FISIP Universitas Sumatera Utara (USU) Yudhi R. Harahap, M.Si.
Lantas, bagaimana keseruan BRI CoreLab yang berhasil menarik perhatian mahasiswa di kampus USU, Kota Medan? Berikut ini ulasan selengkapnya.
Bahas Seputar Content Creator Bareng BRI CoreLab
Mahasiswa Kampus USU menyambut kegiatan BRI CoreLab ini dengan antusias terlebih keinginan besar mereka untuk menambah wawasan seputar dunia content creator.
Ketua pelaksana event BRI CoreLab di Kampus USU, Rayner Sebayang mengajak para mahasiswa yang hobi menulis untuk menyerap materi yang disampaikan para narasumber dari Promedia.
Baca Juga: Apple Dikabarkan Hapus Notch pada iPhone SE 4, Gantikan dengan Dynamic Island
“Untuk teman-teman (Mahasiswa USU) dapat menyimak hal yang disampaikan oleh para pemateri BRI CoreLab karena mereka adalah para ahli di bidangnya,” ajak Rayner.
“Bagi yang hobi menulis atau membuat konten saya rasa bisa berdiskusi dengan para pemateri dari Promedia,” tambahnya.
Gen Z Perlu Asupan Pengetahuan Seputar Konten Digital
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur BEM FISIP USU, Mahogra Yuda menuturkan para mahasiswa yang lahir di Generasi Z (Gen Z) hidup di era digital yang dipenuhi dengan ragam kreasi konten.
“Kami dari Generasi Z ini hidup di era digital, lewat pelatihan content creator ini kita bisa memahami semudah apa kita menjadi content creator,” tutur Yuda.
“Terkhusus menghasilkan uang dari kreasi di dunia digital, karena kita berpikir menjadi content creator ini mudah, ‘bisa bekerja dari rumah’ begitu,” lanjutnya.
Di sisi lain, Yuda juga merasa penasaran dengan tantangan yang dihadapi di dunia content creator.
“Tapi kita tidak tahu bagaimana tantangan yang harus dihadapi, bagaimana kolaborasi antara individu dengan media,” sebut Yuda.
“Asupan pengetahuan ini bisa didapatkan dari pelatihan content creator seperti BRI CoreLab dari Promedia,” tegasnya.
Saatnya Mengasah Skill dan Tambah Pengetahuan
Akademisi, Peneliti, dan Dosen Antropologi FISIP di Kampus USU, Yudhi R. Harahap, M.Si., mengaku ingin para mahasiswanya untuk mengasah skill serta keahlian.
Selain belajar di kampus, Yudhi berharap para mahasiswa bisa mengasah skill dan menambah pengetahuan khususnya terkait dunia content creator.
Baca Juga: Trump Ungkap Ambisi Besar pada Hari Pertama Masa Jabatan Kedua
“Dari jajaran universitas kita berterima kasih untuk Promedia karena menghadirkan pelatihan content creator ini kepada para mahasiswa,” ungkap Yudhi.
“Dan untuk mahasiswa semangat dalam menyerap ilmu yang disampaikan para pemateri dari Promedia di acara BRI CoreLab ini,” harapnya.
Bisnis yang Menjanjikan Bagi Fresh Graduate
Dalam kesempatan yang sama, CEO Promedia, Agus Sulistriyono menuturkan terkait peluang bisnis yang menjanjikan bagi para fresh graduate atau istilah untuk orang yang baru saja lulus dari perguruan tinggi.
Baca Juga: Wali Kota Andi Harun Pimpin Upacara HUT ke-357 Samarinda dan HUT ke-65 Pemkot
Hal ini diungkap ketika sang CEO Promedia itu berkaca terhadap fenomena pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi pada satu tahun terakhir di 2024.
“Mendengar isu-isu di luar sana bahwa tingkat PHK semakin kita dengar beritanya, dan kemudian juga mencari kerja susah,” ucap Agus Sulistriyono.
Sementara itu, Agus Sulistriyono juga menilai para mahasiswa USU yang berkeinginan mencari kerja setelah lulus kuliah itu tidak menjadi masalah.
Di sisi lain, CEO Promedia itu berharap rezeki yang akan diterima oleh fresh graduate dari kampus asal Kota Medan itu juga dapat ‘mengalir deras’ dengan cara berbisnis.
“Ada satu hal yang ingin kami ajak diskusi dengan teman-teman (Mahasiswa USU), bahwa ketika lulus untuk mandiri secara ekonomi itu tidak hanya sekedar dari jam kerja. Itu tetap opsi pertama, lulus mencari kerja, boleh tidak masalah,” terang Agus Sulistriyono.
“Tetapi ketika semua orang itu punya cara mencari rezeki yang berbeda, bahkan ada karyawan yang banting stir menjadi entrepreneur (pengusaha). Di sisi lain, ada satu keahlian menurut saya tidak kalah dengan orang yang sukses bisnis kuliner maupun craft, yaitu keahlian membuat konten,” tambahnya.
Peluang Besar Bagi Mahasiswa yang Hobi Bikin Konten
Baca Juga: Gaya Kontroversial Elon Musk di Pelantikan Trump, Serukan Dukungan untuk Partai Anti-Imigran Jerman
Melalui BRI CoreLab, Agus Sulistriyono selaku pemimpin dari Promedia itu pun mengajak para mahasiswa di Kampus USU untuk belajar tentang keahlian membuat konten juga dapat membuka masa depan yang cerah.
“Buat teman-teman yang ahli menulis, nanti kita siapkan satu portal (media online) untuk teman-teman bisa belajar,” ungkapnya.
Agus Sulistriyono juga menyebut terdapat peluang yang perlu diketahui para mahasiswa untuk memiliki penghasilan dan mandiri secara ekonomi.
“Sebenarnya ada latar belakang yang kami bawa dalam menghadirkan event BRI CoreLab ini di kampus (USU), kami ingin berdiskusi dengan teman-teman agar setelah lulus itu tidak sekadar dapat kerja, tapi ada ruang berikutnya yaitu menjadi pengusaha,” jelasnya.
“Bisnis seputar konten itu peluangnya besar, jangan dikira hanya puluhan juta. Mitra kami itu per-bulan ada yang menyentuh angka hampir satu miliar,” sebut Agus Sulistriyono.
Menilik peluang itu, CEO Promedia kemudian mengungkap pepatah yang dapat menjadi motivasi bagi para mahasiswa untuk bisa menjadi pengusaha yang mandiri secara ekonomi.
“Artinya ‘Banyak Jalan Menuju Roma’ dan supaya mandiri secara ekonomi. Kami ke sini (Kampus USU) juga membuka ruang kolaborasi,” ucap Agus Sulistriyono.
“Terutama bersama anak-anak muda di kampus bisa menjadi salah satu ruang bagi content creator, supaya mahasiswa tahu cara berbisnis secara profesional,” tandasnya.***
Komentar Anda