Waspada 5 Risiko Kesehatan saat Ibadah Haji, Tips Jaga Kesehatan dan Keselamatan Jamaah
Ada lima risiko kesehatan yang sering terjadi pada jamaah saat mengikuti kegiatan ibadah haji di Arab Saudi.
PORTAL BONTANG – Ibadah Haji merupakan perjalanan spiritual yang penuh dengan rintangan fisik dan mental.
Bagi Jamaah haji, menjaga kesehatan menjadi kunci utama untuk dapat menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah dengan lancar.
Dr. Ngabila Salama, seorang praktisi kesehatan masyarakat, mengungkapkan lima risiko kesehatan yang sering dihadapi jamaah haji selama di Arab Saudi, dilansir Portalbontang.com dari Antara.
Baca Juga: 7 Kacang dan Biji untuk Meningkatkan Kesuburan, Bisa Dukung Program Kehamilan
Risiko-risiko ini terutama disebabkan oleh perubahan cuaca dan aktivitas fisik yang intens.
Lima Risiko Kesehatan yang Wajib Diwaspadai Jamaah Haji
Kelelahan dan Heatstroke
Aktivitas fisik yang tinggi dan cuaca panas di Arab Saudi dapat menyebabkan kelelahan dan heatstroke.
Baca Juga: Suplemen Kesehatan: Pelengkap atau Pengganti Pola Makan Sehat?
Heatstroke adalah kondisi di mana tubuh tidak mampu lagi mengontrol suhu, sehingga dapat menyebabkan gemetar, dehidrasi, kebingungan, pingsan, dan bahkan koma.
Pneumonia (Radang Paru-paru)
Perubahan suhu dan kelelahan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga jamaah lebih rentan terkena pneumonia.
Baca Juga: 3 Minyak Goreng yang Wajib Ada di Dapur Anda, untuk Kesehatan yang Lebih Baik
Gejala pneumonia meliputi batuk berdahak, demam, sesak napas, dan nyeri dada.
Serangan Jantung
Aktivitas fisik yang intens dan stres dapat memicu serangan jantung bagi jamaah dengan kondisi jantung pre-eksisting.
Kehilangan Memori (Demensia)
Baca Juga: Kesehatan Gigi Ternyata Mempengaruhi Risiko Fibrilasi Atrium, Cegah Penyakit Jantung Kambuh Lagi
Dehidrasi, kelelahan, dan stres dapat memperburuk kondisi demensia pada jamaah yang sudah memiliki riwayat penyakit tersebut.
Penyakit Menular
Jamaah haji dari berbagai negara dengan kondisi kesehatan yang berbeda-beda meningkatkan risiko penularan penyakit menular, seperti tuberkulosis, pneumonia, dan gagal jantung.
Baca Juga: Manfaat Olahraga Malam Hari bagi Penderita Obesitas, Pilihan Tepat untuk Menurunkan Berat Badan ?
Langkah Preventif untuk Menjaga Kesehatan Jamaah Haji
Tes Kesehatan Pra-Haji
Pemerintah Indonesia mewajibkan jamaah untuk mengikuti tes kesehatan sebelum berangkat untuk memastikan kondisi fisik yang fit.
Pendamping Lansia
Baca Juga: Cek Dapur, Kurangi Risiko Penyakit Jantung dengan Pengganti Garam
Untuk jamaah lansia, pemerintah menyediakan pendamping untuk memantau kesehatan mereka secara lebih ketat.
Patuhi Anjuran Teknis
Jamaah diimbau untuk mengikuti anjuran teknis yang diberikan oleh ketua regu dan petugas kloter untuk menjaga kesehatan.
Baca Juga: 5 Cara Detoks Tubuh Secara Alami untuk Kesehatan Optimal, Mudah Dipraktikkan Sehari-Hari
Saling Peduli
Jamaah harus saling peduli dan melaporkan kondisi kesehatan mereka kepada sesama jamaah dan petugas.
Gaya Hidup Sehat
Jamaah dianjurkan untuk melakukan senam peregangan secara rutin, minum air putih minimal 1 liter per jam, dan menggunakan alat pelindung diri seperti topi, payung, kacamata hitam, masker, dan pakaian berwarna cerah.
Baca Juga: Menu Sarapan Sehat, Hindari 5 Makanan Ini Agar Pencernaan Lancar di Pagi Hari
Jadwal Keberangkatan dan Pemulangan Jamaah Haji
11 Mei 2024: Jamaah mulai masuk ke asrama haji.
12-23 Mei 2024: Gelombang pertama jamaah berangkat dari Indonesia ke Madinah.
21 Mei – 1 Juni 2024: Gelombang pertama jamaah berangkat dari Madinah ke Makkah.
24 Mei – 10 Juni 2024: Gelombang kedua jamaah berangkat dari Indonesia ke Jeddah.
14 Juni 2024: Jamaah haji berangkat menuju ke Arafah.
15 Juni 2024: Wukuf di Arafah.
22 Juni – 3 Juli 2024: Pemulangan jamaah gelombang pertama dari Jeddah ke Indonesia.
26 Juni – 13 Juli 2024: Jamaah gelombang kedua berangkat dari Makkah ke Madinah.
4 – 21 Juli 2024: Pemulangan jamaah gelombang kedua dari Madinah ke Indonesia.
Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti anjuran yang diberikan, jamaah haji dapat menyelesaikan ibadah mereka dengan lancar dan penuh makna. ***
Join channel WhatsApp Portalbontang.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya
Join now