Portal Bontang
No Result
View All Result
Minggu, 22 Juni 2025
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra
No Result
View All Result
Portal Bontang
No Result
View All Result
  • News
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Lainnya
Home News

Rupiah Melemah ke Rp16.400, Dapatkah Strategi BJ Habibie saat Krisis 1998 Menjadi Solusi?

Rupiah melemah ke Rp16.400 per dolar AS. Apakah strategi BJ Habibie saat krisis 1998 dapat diterapkan kembali untuk memperkuat rupiah?

Redaksi Portal BontangOleh Redaksi Portal Bontang
Senin, 3 Februari 2025
ShareTweetSendShare
BJ Habibie sempat berhasil membuat rupiah menguat pada 1998.

BJ Habibie sempat berhasil membuat rupiah menguat pada 1998.

Share on FacebookShare on Twitter

PORTALBONTANG.com – Pada Senin, 3 Februari 2025, nilai tukar rupiah kembali mengalami pelemahan signifikan.

Rupiah turun 98 poin atau 0,60 persen, melemah ke level Rp16.403 per dolar Amerika Serikat (AS) dari posisi sebelumnya di Rp16.304 per dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.11 WIB di pasar spot exchange, tekanan terhadap rupiah semakin besar hingga menyentuh level Rp16.441 per dolar AS, melemah 137 poin atau 0,84 persen.

Baca Juga: Tragedi Udara di AS: 3 Kecelakaan Pesawat dan Helikopter dalam Sepekan, Puluhan Tewas!

ADVERTISEMENT

Pelemahan ini melanjutkan tren negatif sejak akhir pekan lalu. Pada perdagangan Jumat, 31 Januari 2025, rupiah ditutup turun 48 poin di level Rp16.304 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS menguat 1,33 poin atau 1,23 persen, mencapai 109,7. Penguatan dolar didorong oleh sentimen pasar global yang lebih memilih aset safe haven di tengah ketidakpastian ekonomi.

Di sisi lain, imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun justru turun 4 basis poin ke level 4,52 persen, menunjukkan pergeseran strategi investor dalam menghadapi dinamika ekonomi global.

Strategi BJ Habibie Saat Krisis 1998: Solusi untuk Rupiah?

Baca Juga: Pj Gubernur Kaltim Apresiasi Gibran Center, Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Baca Juga:  Target Investasi Hilirisasi Industri 2025: Pemerintah Patok Angka Fantastis USD 618 Miliar di Tengah Tantangan Ekonomi

Pelemahan rupiah kali ini mengingatkan pada krisis ekonomi 1998, saat Indonesia mengalami guncangan finansial yang luar biasa.

Saat itu, BJ Habibie menggantikan Soeharto sebagai Presiden di tengah kondisi ekonomi yang terpuruk.

Pada masa itu, rupiah sempat jatuh ke level Rp16.800 per dolar AS akibat krisis moneter dan ketidakstabilan politik.

Baca Juga: Viral Tes Kehamilan Siswi di Sekolah, Ini Analisis Dosen UMM

Banyak pihak meragukan kemampuan Habibie dalam menangani krisis, termasuk Perdana Menteri Singapura, Lee Kuan Yew.

Namun, Habibie berhasil membalikkan keadaan dan membawa rupiah menguat ke level Rp6.550 per dolar AS. Apa saja strategi yang diterapkannya?

1. Restrukturisasi Perbankan untuk Stabilitas Keuangan

Salah satu tantangan utama pada 1998 adalah lemahnya sektor perbankan akibat kebijakan perbankan yang longgar di era Orde Baru. Banyak bank mengalami kebangkrutan karena manajemen keuangan yang buruk, menyebabkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem perbankan menurun drastis.

Untuk mengatasi hal ini, Habibie melakukan restrukturisasi besar-besaran. Ia menggabungkan empat bank milik pemerintah menjadi Bank Mandiri, serta memastikan Bank Indonesia (BI) beroperasi secara independen melalui Undang-Undang No. 23 Tahun 1999.

Baca Juga:  Dari Raksasa Tekstil Mendunia Jadi Pailit: Kisah Tragis Sritex dan Ribuan Karyawan yang Terdampak PHK

Baca Juga: 6 Mitos Keliru tentang Rip Current yang Justru Berbahaya, Termasuk Cara Penyelamatan yang Salah

Dalam otobiografinya B.J. Habibie: Detik-detik yang Menentukan (2006), Habibie menegaskan bahwa independensi BI bertujuan untuk menciptakan stabilitas ekonomi tanpa campur tangan politik.

2. Kebijakan Moneter Ketat untuk Kendalikan Inflasi

Untuk meredam inflasi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap rupiah, Habibie menerapkan kebijakan moneter yang ketat. Salah satu langkah utamanya adalah penerbitan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dengan suku bunga tinggi.

Langkah ini mendorong masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank, sehingga jumlah uang yang beredar dapat dikendalikan. Strategi ini terbukti efektif menekan suku bunga yang sempat menyentuh 60 persen, hingga turun ke level belasan persen.

Baca Juga: Mendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB 2025, Daya Tampung Sekolah Negeri Jadi Pertimbangan Utama

3. Stabilitas Harga Bahan Pokok untuk Menjaga Daya Beli

Habibie memahami bahwa harga bahan pokok yang stabil sangat penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia memastikan harga listrik dan bahan bakar bersubsidi tetap terkendali, guna mencegah lonjakan harga kebutuhan pokok.

Namun, kebijakan ini juga menuai kontroversi. Dalam salah satu pidatonya, Habibie menyarankan masyarakat untuk berpuasa Senin-Kamis sebagai bagian dari strategi penghematan di tengah krisis. Pernyataan ini dicatat dalam buku Inspirasi Habibie (2020) oleh A. Makmur Makka, yang menggambarkan langkah-langkah Habibie dalam menghadapi tantangan ekonomi.

Baca Juga:  Dampak Ekonomi Indonesia Bergabung dengan BRICS: Peluang dan Tantangan

Baca Juga: Viral! Mayor Teddy dan Menlu Sugiono Nyanyikan Kuch Kuch Hota Hai, Direspon Langsung oleh Kajol

Hasil Positif dari Kebijakan Habibie

Strategi yang diterapkan Habibie membuahkan hasil positif. Kepercayaan investor mulai pulih, aliran modal asing kembali masuk, dan rupiah berhasil menguat secara signifikan.

Rupiah yang sebelumnya terpuruk di level Rp16.800 per dolar AS, mampu bangkit hingga mencapai Rp6.550 per dolar AS.

Dengan melihat kembali kebijakan BJ Habibie dalam menangani krisis 1998, ada beberapa pelajaran yang dapat dipetik untuk menghadapi situasi saat ini.

Baca Juga: Netflix Umumkan Squid Game 3 Tayang 27 Juni 2025, Gi Hun dan Front Man Bersiap Hadapi Konflik Terbesar

Kombinasi restrukturisasi perbankan, kebijakan moneter ketat, serta pengendalian harga bahan pokok terbukti mampu membawa stabilitas di tengah tekanan ekonomi global.

Apakah strategi serupa dapat diterapkan kembali untuk menguatkan rupiah di tengah kondisi saat ini? ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Gabung Bersama WhatsApp Channel Portalbontang.com untuk Mendapatkan Berita dan Informasi Langsung di Genggaman. GABUNG SEKARANG

Previous Post

Tragedi Udara di AS: 3 Kecelakaan Pesawat dan Helikopter dalam Sepekan, Puluhan Tewas!

Next Post

Pedagang Gas Elpiji 3 Kg Diimbau Jadi Pangkalan Resmi, Simak Keuntungannya!

Tags: BJ HabibieekonomiRupiah melemah

Berlangganan berita dan informasi menarik dari Portalbontang.com. Klik Berlangganan di Sini.

Berlangganan

Komentar Anda

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Related Posts

Kisah Tim Medis Muhammadiyah di Tengah Kepungan Abu Erupsi Gunung Lewotobi
Nasional

Kisah Tim Medis Muhammadiyah di Tengah Kepungan Abu Erupsi Gunung Lewotobi

Minggu, 22 Juni 2025
Mulai dari Kubar, Program Gratispol Umrah Gubernur Kaltim Sentuh 3.405 Penjaga Rumah Ibadah
Kaltim

Mulai dari Kubar, Program Gratispol Umrah Gubernur Kaltim Sentuh 3.405 Penjaga Rumah Ibadah

Minggu, 22 Juni 2025
Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota
Bontang

Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

Sabtu, 21 Juni 2025
Setir Sendiri Ratusan Kilometer, Gubernur Kaltim Ungkap Biang Kerok Rusaknya Jalan ke Kubar
Kaltim

Setir Sendiri Ratusan Kilometer, Gubernur Kaltim Ungkap Biang Kerok Rusaknya Jalan ke Kubar

Sabtu, 21 Juni 2025
Di Hadapan Putin, Prabowo Ungkap Alasan Absen di KTT G7
Nasional

Di Hadapan Putin, Prabowo Ungkap Alasan Absen di KTT G7

Sabtu, 21 Juni 2025
Presiden RI, Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan di St. Petersburg, Rusia.
Mancanegara

Di Depan Prabowo, Putin Tegaskan Sikap Rusia-Indonesia di Panggung Global Nyaris Sama

Jumat, 20 Juni 2025

Terkini

Kisah Tim Medis Muhammadiyah di Tengah Kepungan Abu Erupsi Gunung Lewotobi

Kisah Tim Medis Muhammadiyah di Tengah Kepungan Abu Erupsi Gunung Lewotobi

Minggu, 22 Juni 2025
Mulai dari Kubar, Program Gratispol Umrah Gubernur Kaltim Sentuh 3.405 Penjaga Rumah Ibadah

Mulai dari Kubar, Program Gratispol Umrah Gubernur Kaltim Sentuh 3.405 Penjaga Rumah Ibadah

Minggu, 22 Juni 2025
Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

Sabtu, 21 Juni 2025
Setir Sendiri Ratusan Kilometer, Gubernur Kaltim Ungkap Biang Kerok Rusaknya Jalan ke Kubar

Setir Sendiri Ratusan Kilometer, Gubernur Kaltim Ungkap Biang Kerok Rusaknya Jalan ke Kubar

Sabtu, 21 Juni 2025
Di Hadapan Putin, Prabowo Ungkap Alasan Absen di KTT G7

Di Hadapan Putin, Prabowo Ungkap Alasan Absen di KTT G7

Sabtu, 21 Juni 2025

TERPOPULER

  • Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

    Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mulai dari Kubar, Program Gratispol Umrah Gubernur Kaltim Sentuh 3.405 Penjaga Rumah Ibadah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Tim Medis Muhammadiyah di Tengah Kepungan Abu Erupsi Gunung Lewotobi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setir Sendiri Ratusan Kilometer, Gubernur Kaltim Ungkap Biang Kerok Rusaknya Jalan ke Kubar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memperjelas Tulisan Buram pada Foto Tanpa Aplikasi, Panduan Lengkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
logo

PT Visi Media Teknologi
Jl. Semangka T3 No. 24 Kel. Belimbing
Kec. Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur 75313

HP (WA Only): 0851-5633-3006
Email: redaksi[at]portalbontang.com

PT Visi Media Teknologi
Jl. Semangka T3 No. 24 Kel. Belimbing
Kec. Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur 75313

HP (WA Only): 0851-5633-3006
Email: redaksi[at]portalbontang.com

Bontang

Kaltim

Nasional

Mancanegara

Sport

Lifestyle

Khazanah

Sains Tecno

Entertainment

Inspiratif

Advertorial

Bursa Kerja

Opini

Sastra

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak

© 2025 Portal Bontang. PT Visi Media Teknologi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra

© 2025 Visi Media Teknologi