PORTALBONTANG.com – Kabar duka kembali datang dari ruas tol di Jawa Barat. Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, arah Bogor-Jakarta, tepatnya di Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, pada Selasa, 4 Februari 2025 sekitar pukul 23.30 WIB.
Dalam rekaman yang beredar luas di media sosial, tampak sejumlah kendaraan mengalami kerusakan parah akibat tabrakan tersebut. Beberapa kendaraan bahkan terbakar, memperparah kondisi di lokasi kejadian.
Kasat Lantas Polres Bogor Kota, Kompol Yudiono, mengonfirmasi bahwa insiden ini melibatkan enam kendaraan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi: 19 Korban, 8 Tewas, 3 GT Dibuka Kembali
“Yang terlibat ada enam kendaraan,” ujarnya kepada awak media pada Rabu, 5 Februari 2025.
Truk Rem Blong Sebabkan Kecelakaan Beruntun
Menurut laporan kepolisian, kecelakaan bermula ketika sebuah truk bermuatan air mineral menabrak kendaraan yang tengah antre di gerbang tol.
“Mobil truk membawa air mineral menabrak kendaraan di depannya yang sedang antre transaksi untuk masuk tol,” jelas Yudiono.
Baca Juga: Jangan Salah Paham, Kepala BGN Klarifikasi Wacana Serangga sebagai Menu Makan Bergizi Gratis
Insiden ini menambah daftar kecelakaan maut yang diduga dipicu oleh rem blong. Selain itu, dugaan slip atau kehilangan traksi pada permukaan jalan turut menjadi perhatian dalam penyelidikan lebih lanjut.
Truk vs 6 Mobil di GT Ciawi: 19 Orang Jadi Korban
Dalam kejadian ini, sebanyak 19 orang menjadi korban, dengan rincian delapan orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka.
Baca Juga: Kasus Penembakan WNI di Malaysia, Anwar Ibrahim Pastikan Investigasi Transparan
“Delapan orang meninggal dunia dan kemudian 11 orang luka-luka. Totalnya 19 orang (korban),” ungkap Yudiono.
Seluruh korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi untuk mendapatkan perawatan medis.
“Seluruh korban dibawa di Rumah Sakit Umum Ciawi,” tambahnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab utama kecelakaan.
Dugaan awal mengarah pada rem blong yang menyebabkan truk kehilangan kendali hingga menabrak kendaraan di depannya.
Kecelakaan Serupa di Kota Batu dan Tol Cipularang
Peristiwa di GT Ciawi bukan satu-satunya kecelakaan beruntun akibat rem blong yang terjadi belakangan ini.
Bus Pariwisata Tabrak 16 Kendaraan di Kota Batu
Sebelumnya, kecelakaan maut juga terjadi di Jalan Raya Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, pada 8 Januari 2025 pukul 19.15 WIB.
Sebuah bus pariwisata dari Bali menabrak enam mobil dan sepuluh sepeda motor, menyebabkan empat orang tewas dan 14 lainnya luka-luka.
Kapolres Kota Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, mengonfirmasi jumlah korban dalam insiden tersebut.
Baca Juga: Rompi Pintar Karya Mahasiswa UMM, Solusi Cegah Kelelahan dan Kecelakaan Lalu Lintas
“Sementara ada empat korban yang meninggal dunia,” ujarnya.
Penyelidikan awal menyebutkan bahwa bus pariwisata dengan nomor polisi DK 7942 GB tersebut mengalami rem blong saat melintas di jalur tersebut.
Truk vs 17 Kendaraan di Tol Cipularang KM 92
Kecelakaan serupa juga terjadi di Tol Cipularang KM 92 pada 11 November 2024. Truk bermuatan berat mengalami rem blong dan menabrak 17 kendaraan lain.
Baca Juga: Pemindahan ASN ke IKN Ditunda Tanpa Batas Waktu, Ini Penyebabnya
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abast, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi karena truk kehilangan kendali akibat muatan yang terlalu berat.
“Rem blong karena bermuatan cukup banyak, cukup berat, sehingga menabrak kendaraan yang ada di depannya,” jelasnya.
Insiden tersebut mengakibatkan 30 orang menjadi korban, dengan satu orang meninggal dunia dan 29 lainnya mengalami luka-luka. ***
Komentar Anda