Kronologi Jeju Air Tabrak Pembatas Beton di Bandara Muan
Dilansir dari The Korean Herald pada Kamis, 23 Januari 2025, tim kepolisian di Provinsi Jeolla Selatan, Korsel yang menyelidiki kecelakaan pesawat itu menyebut Son tidak menjadi fokus penyelidikan.
Selain itu, mantan bos korporasi Bandara Korsel itu juga tidak diinterogasi sebagai saksi dalam penyelidikan.
Di sisi lain, tragedi kecelakaan Jeju Air yang terjadi pada akhir Desember 2024 di Bandara Muan menewaskan sedikitnya 179 penumpang dan awak.
Pesawat jenis Boeing 737-800 itu meledak dan terbakar setelah melakukan pendaratan darurat tanpa roda lalu menabrak pembatas beton.
Localizer atau pembatas beton yang ada di ujung landasan Bandara Muan itu dituding sebagai hal yang memperburuk kecelakaan.
Pembatas beton di Bandara Muan mulai dibangun pihak korporasi Bandara Korsel pada Mei 2020 lalu.
Saat itu, Son masih menjabat sebagai bagian dari tim sistem localizer yang membantu pesawat untuk mendarat.
Bandara Muan Ditutup hingga 18 April 2025 Mendatang
Dilansir dari Reuters, penutupan Bandara Muan di Korsel kembali diperpanjang setelah kecelakaan Jeju Air.
Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dana Transportasi Korea Selatan memutuskan perpanjang penutupan Bandara di Korsel itu hingga 18 April 2025 mendatang.
Sebelumnya, Bandara Muan sempat ditutup hingga 19 Januari 2025, karena dalam proyek perbaikan tanggul bandara yang sedang ditingkatkan, sehingga dapat menampung sistem panduan pendaratan localizer.
Komentar Anda