Site icon Portal Bontang

Timnas U-17 Kalah Telak 0-6 dari Korut, Erick Thohir Pasang Badan: “Jangan Hukum Mereka, Prestasinya Luar Biasa!”

Potret Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (tengah).

Potret Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (tengah).

Portalbontang.com, Jakarta – Langkah Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025 harus terhenti di babak perempat final.

Garuda Muda secara mengejutkan menelan kekalahan telak 0-6 dari Korea Utara (Korut) dalam laga yang digelar di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Arab Saudi, Senin malam, 14 April 2025.

Kekalahan ini sontak menjadi sorotan, mengingat performa impresif tim asuhan Nova Arianto di fase grup.

Baca Juga: Promedia Teknologi Indonesia Gelar Halal Bihalal Idulfitri 2025: Momen Seluruh Karyawan Jalin Silaturahmi

Sebelumnya, Timnas U-17 berhasil meraih hasil sempurna dalam tiga pertandingan Grup C, memastikan tiket ke babak delapan besar turnamen kelompok umur paling bergengsi di Asia ini.

Menanggapi hasil pahit tersebut, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, angkat bicara. Meski kecewa dengan skor akhir, ia tetap mengapresiasi perjuangan para pemain muda Indonesia.

Erick Thohir meminta publik dan para penggemar sepak bola Tanah Air untuk tidak menyalahkan para pemain atas kekalahan ini.

Ia menegaskan bahwa mencapai babak perempat final Piala Asia U-17 bukanlah perkara mudah.

Baca Juga: Pemkot Bontang Undi 70 Petak Baru di Pasar Loktuan, Pedagang Harap Omzet Meningkat

Erick mencontohkan tim kuat seperti Jepang yang juga gagal melaju ke semifinal setelah ditaklukkan tuan rumah Arab Saudi melalui drama adu penalti.

“Harus diakui babak delapan besar memang berat, lihat bagaimana Jepang dikalahkan Arab Saudi melalui adu penalti,” tutur Erick Thohir kepada awak media di Jakarta.

Lebih lanjut, Erick juga menyoroti peta kekuatan sepak bola Asia yang semakin merata, ditandai dengan konsistensi tim seperti Uzbekistan, yang akan menjadi lawan Korea Utara di babak semifinal.

Baca Juga: Mantan Artis Kolosal Ditangkap Edarkan Uang Palsu Rp223 Juta di Mal Kemang

“kemunculan kekuatan baru, seperti Uzbekistan yang konsisten permainannya, baik junior dan senior serta bisa mengalahkan kekuatan Asia lainnya,” terangnya.

Pesan utama Erick Thohir kepada masyarakat adalah untuk memberikan dukungan moril kepada para pemain Garuda Muda. Ia meminta agar para pemain tidak “dihukum” dengan komentar negatif atau hujatan di media sosial maupun platform lainnya.

“Jangan hukum mereka karena kalah. Mereka anak-anak muda dan jalan mereka masih panjang,” tegas Erick Thohir.

Ia menekankan bahwa pencapaian menembus perempat final sudah merupakan prestasi yang patut dibanggakan dan dihargai.

Baca Juga: Skandal Dokter Residen RSHS: IDI Desak Reformasi Pengawasan Rumah Sakit

“Terlebih mereka mencetak prestasi bagus loh. Luar biasa! dan harus dihargai sebagai pencapaian pribadi yang tinggi,” tandasnya.

Sebagai informasi, kekalahan ini mengakhiri perjalanan Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025.

Meski gagal melaju lebih jauh, pengalaman bertanding di level Asia melawan tim-tim kuat seperti Korea Utara menjadi pelajaran berharga bagi para pemain muda untuk pengembangan karier mereka di masa depan.

Fokus pembinaan usia muda yang berkelanjutan diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia di kancah internasional. ***

Exit mobile version