PPLN Dhaka menggunakan dua metode pemungutan suara, yaitu pemilihan melalui pengiriman pos dan pemilihan langsung di TPS 001 Dhaka di KBRI Dhaka.
Baca Juga: Sinopsis Film Battle Creek Brawl, Aksi Jackie Chan Hadir di Bioskop Trans TV Sabtu 10 Februari 2024
PPLN Dhaka mengirimkan total 223 surat suara melalui pos kepada DPTLN di Bangladesh dan Nepal.
Hingga saat ini, surat suara yg tercoblos dari metode pos sebanyak 183 surat suara dan metode TPS sebanyak 174 surat suara.
“Total surat suara tercoblos sampai hari ini 357. Surat suara yg diterima 388. Dengan demikian, sudah 92 persen total surat suara yg dicoblos berdasarkan seluruh surat suara dari KPU dan 95 persen surat suara tercoblos berdasarkan DPTLN,” ujar Riky.
Baca Juga: Trainer: Olahraga Selama 30 Menit Sehari Punya Beragam Manfaat
Selain itu, PPLN Dhaka masih menunggu sisa enam surat suara yang belum kembali dari metode pos sampai 13 Februari 2024 .
Setelah pemungutan suara selesai, seluruh surat suara disimpan dalam kotak tertutup di tempat steril yang diawasi kamera keamanan.
Penghitungan suara akan dilakukan pada 14 Februari 2024 pukul 13.00 untuk metode TPS, bersamaan dengan penghitungan suara di Indonesia.
Baca Juga: Dosen UMM Ajari Warga Sulap Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi
Sementara penghitungan suara metode pos akan dilakukan pada 15-22 Februari 2024, disesuaikan dengan syarat pengembalian seluruh surat suara dari pemilih 100 persen.
Seluruh proses pemilu diawasi oleh Panitia Pengawas Pemilu Luar Negeri (Panwaslu) Dhaka.
Sementara itu, proses pemungutan suara melalui TPS 001 Dhaka juga diawasi dan disaksikan oleh Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (PTPSLN).
Baca Juga: Bawaslu Sebut Kampanye di Kaltim Minim Pelanggaran
“Panwaslu dan PTPSLN memastikan agar pemilu di Bangladesh dan Nepal dilakukan dengan yang adil, transparan, dan sesuai dengan standar prosedur,” kata Riky.
Komentar Anda