Portal Bontang
No Result
View All Result
Jumat, 27 Juni 2025
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Video
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Video
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra
No Result
View All Result
Portal Bontang
No Result
View All Result
  • News
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Video
  • Lainnya

Istana Jawab Tuntutan Demo ‘Indonesia Gelap’: Prabowo Pastikan Anggaran Pendidikan Tak Dipangkas, Mensesneg Imbau Mahasiswa Bijak

Rabu, 19 Februari 2025
Reading Time: 4 mins read
Potret aksi ‘Indonesia Gelap’ di DKI Jakarta (kiri) dan Presiden RI Prabowo Subianto (kanan).

Potret aksi ‘Indonesia Gelap’ di DKI Jakarta (kiri) dan Presiden RI Prabowo Subianto (kanan).

Share on FacebookShare on Twitter

PORTALBONTANG.COM, Jakarta – Aksi mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) dengan tajuk ‘Indonesia Gelap’ digelar di berbagai daerah, menyoroti efisiensi anggaran pemerintah yang dinilai berdampak pada sektor pendidikan.

Di Bandung, mahasiswa BEM SI Jawa Barat menggelar aksi di depan Gedung DPRD Jabar, Senin 17 Februari 2025, dengan membawa isu sentral ‘Indonesia Gelap’.

Mahasiswa dari berbagai kampus di Bandung Raya menyampaikan orasi dan membentangkan poster berisi kritik terhadap kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.

Baca Juga: #KaburAjaDulu Viral: Istana Ingatkan Skill Jadi Kunci Sukses Merantau Kerja di Luar Negeri

Aksi simbolik bakar ban pun dilakukan sebagai bentuk protes atas kebijakan yang dianggap dapat menurunkan kualitas pendidikan nasional.

“Pemerintah pusat sudah seharusnya mengkaji kembali aturan efisiensi yang berdampak ke pendidikan,” seru seorang mahasiswa dalam orasinya.

Rhido Anwari Aripin, Plt. Ketua Bem Kema Unpad, menegaskan bahwa aksi ini membawa tuntutan mendesak pemerintah untuk merevisi kebijakan evaluasi anggaran.

“Aliansi Amarah Rakyat Jabar menyatakan sikap dengan tegas dan menuntut pemerintah untuk dapat menyadari dan membenahi permasalahan yang ada melalui beberapa poin tuntutan,” tegas Rhido dalam aksinya.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo ke Kupang: Aksi Sosial Naik Jet Pribadi Sang Mega Bintang di NTT

Salah satu poin utama tuntutan mahasiswa dalam aksi ‘Indonesia Gelap’ di Bandung adalah peningkatan anggaran pendidikan.

“Naikkan anggaran pendidikan terutama dana operasional PTN-BH, PTS, dan Beasiswa. Perluas akses pendidikan tinggi kepada anak kelas buruh dan kaum tani yang selama ini dihalangi oleh biaya pendidikan yang tinggi,” ungkap Rhido.

Tuntutan lainnya meliputi perbaikan sarana prasarana pendidikan, kebebasan demokrasi di kampus, dan penyelesaian masalah kekerasan seksual di lingkungan pendidikan.

Baca Juga: Pertamina Respons Keluhan Pencemaran Kerang Muara Badak, DPR Apresiasi Solusi Positif

“Hadirkan sarana prasarana pendidikan berkualitas, buka seluas-luasnya ruang demokrasi, dan selesaikan masalah kekerasan seksual dalam dunia pendidikan,” tandas Rhido.

Menanggapi aksi mahasiswa ‘Indonesia Gelap’ dan sorotan terkait efisiensi anggaran pendidikan, pihak Istana memberikan klarifikasi. Berikut tanggapan lengkap dari Istana:

Istana: Anggaran Operasional Kampus dan Beasiswa Tidak Dikurangi

Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyampaikan pesan Presiden Prabowo terkait isu efisiensi anggaran yang diangkat mahasiswa dalam aksi ‘Indonesia Gelap’.

Baca Juga: Penutupan USAID oleh Trump Berdampak pada Indonesia, Kanada Siap Bekerja Sama

Hasan menegaskan bahwa Presiden Prabowo menjamin biaya operasional perguruan tinggi dan program beasiswa tidak akan dikurangi di tengah kebijakan efisiensi anggaran.

“Beliau (Prabowo) tekankan juga, tolong sampaikan ke teman-teman yang dari kampus bahwa dari presiden tegaskan itu, soal biaya operasional perguruan tinggi, KIP kuliah, beasiswa, sama sekali tidak boleh dikurangi,” ujar Hasan Nasbi di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa 18 Februari 2025.

“Itu statement presiden soal tuntutan mahasiswa (‘Indonesia Gelap’),” tegasnya.

Menanggapi kemungkinan pertemuan dengan perwakilan mahasiswa, Hasan menyatakan belum ada informasi lebih lanjut.

Baca Juga: Polres Bontang Ungkap Kasus Perampokan Ruko Bersenjata Parang di Kilometer 3, Residivis Dibekuk!

“Sejauh ini saya belum menerima informasi apapun, tapi presiden menanggapi informasi yang beredar tentang pemotongan beasiswa, pemotongan KIP kuliah, atau pengurangan biaya operasional perguruan tinggi itu sama sekali tidak benar,” jelas Hasan.

“Dan presiden bilang, ini (pemotongan) tidak boleh dilakukan,” tandasnya.

Mensesneg Imbau BEM SI Tidak Sebarkan Narasi Keliru

Baca Juga: Viral TikTok: BMW Malang Kena Tilang Rp500 Ribu Gara-Gara Plat Nomor Palsu Tak Senonoh

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI, Prasetyo Hadi, turut memberikan tanggapan terhadap aksi ‘Indonesia Gelap’ yang ramai dibicarakan.

Mensesneg menyatakan tidak setuju dengan tuntutan mahasiswa yang menolak kebijakan pemerintah.

Meski demikian, ia menghormati hak mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi. Namun, ia mengingatkan agar mahasiswa tidak menyebarkan narasi yang tidak sesuai fakta.

“Inilah namanya kebebasan berekspresi, tapi tolong sekali lagi, jangan membelokkan apa yang sebenarnya tidak seperti itu. Enggak ada Indonesia gelap,” kata Prasetyo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa 18 Februari 2025.

Minta Masyarakat Memaklumi Kinerja Pemerintah

Dalam kesempatan yang sama, Mensesneg mengajak semua pihak untuk tetap optimis dan bersatu membangun Indonesia.

Ia meminta masyarakat untuk memaklumi bahwa pemerintahan Presiden Prabowo baru berjalan sekitar 100 hari atau beberapa bulan setelah dilantik Oktober 2024.

Baca Juga: Prabowo Targetkan 6 Juta Penerima Makan Bergizi Gratis Juli 2025, Anggaran MBG Tetap Berjalan Meski Sempat Dikritik

“Pemerintahan yang dipimpin Pak Prabowo juga baru 100 hari, baru sekian bulan, banyak sekali masalah, tapi Anda perhatikan bahwa kita terus-menerus mencari cara, mencari solusi, kan begitu,” ungkapnya.

“Bahwa itu belum bisa menyenangkan semua pihak, mungkin ada pihak-pihak yang masih belum bisa menerima. Bagi kami pemerintah itu biasa,” sambung Prasetyo.

Lebih lanjut, Mensesneg meminta mahasiswa memahami tujuan efisiensi anggaran, khususnya dalam sektor pendidikan dan kesehatan.

Ia menegaskan bahwa efisiensi ini tidak akan menghambat kinerja kementerian dan lembaga terkait.

Baca Juga: CEO Apple Beri Kode Nama Baru untuk iPhone SE 4: iPhone 16E Siap Meluncur?

“Jadi jangan digeser ke ‘wah efisiensi ini seolah-olah akan mengganggu kinerja, seolah-olah memberatkan masyarakat’. Tidak begitu semangatnya itu,” tegasnya.

Mensesneg Hadi menegaskan bahwa Presiden Prabowo menghormati aksi mahasiswa BEM SI. Ia mengklaim bahwa Prabowo sudah terbiasa menerima dan menyalurkan aspirasi sejak lama.

“Kami dulu sebelum diberi amanah oleh rakyat untuk memerintah, kita berjuang di jalur politik,” terang Hadi.

Baca Juga: Kabar Baik! PP Nomor 6 Tahun 2025 Terbit, Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan

“Sudah biasa itu menghadapi yang aspirasi-aspirasi dan kita sangat menghormati,” tandasnya. ***

 

Penulis: Redaksi Portal Bontang
Page 1 of 2
12Next
Tampilkan Semua
Tags: Anggaran PendidikanDemo mahasiswaIndonesia GelapPrabowo
ShareTweetSendShare

Berlangganan berita dan informasi menarik dari Portalbontang.com. Klik Berlangganan di Sini.

Lepas Langganan

Disclaimer

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Gabung Bersama WhatsApp Channel Portalbontang.com untuk Mendapatkan Berita dan Informasi Langsung di Genggaman. GABUNG SEKARANG

Previous Post

#KaburAjaDulu Viral: Istana Ingatkan Skill Jadi Kunci Sukses Merantau Kerja di Luar Negeri

Next Post

UU Minerba Terbaru Disahkan: Prioritaskan UMKM dan Ormas Keagamaan Dapatkan Izin Tambang Mineral

BeritaLainnya

Momen Tahun Baru Islam, Pemkot Bontang Anggarkan Insentif Rp2 Juta untuk 2.317 Penggiat Agama
Bontang

Momen Tahun Baru Islam, Pemkot Bontang Anggarkan Insentif Rp2 Juta untuk 2.317 Penggiat Agama

Jumat, 27 Juni 2025
Diserbu Warga Loktuan, Bunda Neni Janjikan Wartek In Digelar Tiap Bulan di Bontang
Bontang

Diserbu Warga Loktuan, Bunda Neni Janjikan Wartek In Digelar Tiap Bulan di Bontang

Kamis, 26 Juni 2025
Wali Kota Neni Resmikan Aplikasi ‘Tengok Tetangga’, Ajak Warga Bontang Lebih Peduli Sesama
Bontang

Wali Kota Neni Resmikan Aplikasi ‘Tengok Tetangga’, Ajak Warga Bontang Lebih Peduli Sesama

Kamis, 26 Juni 2025
Disaksikan Wali Kota Neni, Pemprov Kaltim Guyur Insentif untuk Ribuan Guru dan Penjaga Rumah Ibadah
Kaltim

Disaksikan Wali Kota Neni, Pemprov Kaltim Guyur Insentif untuk Ribuan Guru dan Penjaga Rumah Ibadah

Kamis, 26 Juni 2025
Akselerasi Ekonomi Lokal, Pemkot Bontang Targetkan Perda Investasi dan Ekosistem Kemitraan UMKM Rampung 2025
Bontang

Akselerasi Ekonomi Lokal, Pemkot Bontang Targetkan Perda Investasi dan Ekosistem Kemitraan UMKM Rampung 2025

Rabu, 25 Juni 2025
Dishub Kaltim Tak Main-main, Truk ODOL Bakal Ditindak Tegas Mulai Juli 2025
Kaltim

Dishub Kaltim Tak Main-main, Truk ODOL Bakal Ditindak Tegas Mulai Juli 2025

Selasa, 24 Juni 2025

Komentar Anda

TERPOPULER

  • Momen Tahun Baru Islam, Pemkot Bontang Anggarkan Insentif Rp2 Juta untuk 2.317 Penggiat Agama

    Momen Tahun Baru Islam, Pemkot Bontang Anggarkan Insentif Rp2 Juta untuk 2.317 Penggiat Agama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disaksikan Wali Kota Neni, Pemprov Kaltim Guyur Insentif untuk Ribuan Guru dan Penjaga Rumah Ibadah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Khutbah Jumat Edisi Tahun Baru Islam 1447 H, Menyemai Semangat Persatuan Umat Melalui Kalender Hijriah Global Tunggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diserbu Warga Loktuan, Bunda Neni Janjikan Wartek In Digelar Tiap Bulan di Bontang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Senyum Bahagia 183 Lansia Bontang Terima Bantuan Tunai Langsung dari Wali Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
logo

PT Visi Media Teknologi
Jl. Semangka T3 No. 24 Kel. Belimbing
Kec. Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur 75313

HP (WA Only): 0851-5633-3006
Email: redaksi[at]portalbontang.com

PT Visi Media Teknologi
Jl. Semangka T3 No. 24 Kel. Belimbing
Kec. Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur 75313

HP (WA Only): 0851-5633-3006
Email: redaksi[at]portalbontang.com

Bontang

Kaltim

Nasional

Mancanegara

Sport

Lifestyle

Khazanah

Sains Tecno

Entertainment

Inspiratif

Advertorial

Bursa Kerja

Opini

Sastra

Mitra Resmi

usagm
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak

© 2025 Portal Bontang. PT Visi Media Teknologi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Mancanegara
  • Sport
  • Lifestyle
  • Khazanah
  • Sains Tecno
  • Entertainment
  • Inspiratif
  • Advertorial
  • Video
  • Lainnya
    • Bursa Kerja
    • Opini
    • Sastra

© 2025 Visi Media Teknologi

Exit mobile version